Lawan Afghanistan Dilarang Santai, Timnas Indonesia U-17 Tetap Tampil Habis-habisan

Kamis, 10 April 2025 | 19:45 WIB
Lawan Afghanistan Dilarang Santai, Timnas Indonesia U-17 Tetap Tampil Habis-habisan
Timnas Indonesia U-17 dipastikan lolos ke Piala Dunia U-17 2025 usai menang telak 4-1 atas Yaman. [Dok. PSSI]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum PSSI Erick Thohir memastikan Timnas Indonesia U-17 tak akan santai-santai saat berhadapan dengan Afghanistan. Kemampuan terbaik akan diberikan.

Timnas Indonesia U-17 akan menghadapi Afghanistan dalam laga pamungkas Grup C Piala Asia U-17 2025. Sejatinya, laga ini sudah tidak menentukan lagi bagi kedua kesebelasan.

Timnas Indonesia U-17 sudah dipastikan lolos ke babak delapan besar Piala Asia U-17 2025 usai mengantongi dua kemenangan melawan Korea Selatan (1-0) dan Yaman (4-1).

Selain itu, Skuad Garuda Muda juga telah mengamankan tiket ke putaran final Piala Dunia U-17 2025.

Sementara Afghanistan sudah dipastikan tersingkir.

Perjalanan Afghanistan hanya sampai fase grup setelah dikalahkan Yaman (0-2) dan Korea Selatan enam gol tanpa balas.

Karena catatan tersebut banyak yang menganggap Timnas Indonesia U-17 akan tampil santai.

Sebab, tidak ada target dari hasil laga itu karena tim Merah Putih tetap lolos ke babak berikutnya.

Meski begitu, Erick Thohir menjamin Timnas Indonesia U-17 akan berjuang keras.

Baca Juga: Wejangan Pelatih Brasil untuk Kiper Timnas Indonesia U-17 Asal Akademi Persib

Kemenangan akan tetap diincar sebagai modal untuk babak delapan besar.

"Perjuangan Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 masih berlanjut. Dini hari nanti, Timnas U-17 akan menghadapi Afganistan," kata Erick Thohir dilansir dari Instagramnya.

"Kami akan tetap memberikan yang terbaik di setiap pertandingan. Ayo Garuda Muda," sambung lelaki yang juga menteri BUMN tersebut.

Timnas Indonesia U-17. (pssi.org)
Timnas Indonesia U-17. (pssi.org)

Mental Pemain Afghanistan Sedang Drop

Timnas Indonesia U-17 terus mengasah kesiapan jelang laga uji coba melawan Afghanistan. Meski kondisi mental tim lawan dikabarkan menurun, pelatih kepala Nova Arianto menegaskan bahwa fokus utama timnya adalah menjaga konsentrasi dan tetap bekerja keras sesuai rencana yang telah disusun.

“Saya tidak fokus melihat lawan. Walaupun, saya lihat di hotel tempat bersama, secara mental, psikis mereka cukup turun. Saya tidak mau melihat itu,” ujar Nova, menanggapi situasi yang ia amati secara langsung.

Nova tak ingin anak-anak asuhnya terbuai dengan kondisi Afghanistan yang terlihat kurang siap secara psikologis. Baginya, menjaga standar permainan sendiri jauh lebih penting ketimbang mengandalkan kelemahan lawan.

“Saya sampaikan pemain agar tetap fokus dengan apa yang kami buat besok. Saya minta pemain tetap kerja keras, semoga kami raih hasil maksimal,” tegas Nova.

Laga ini menjadi bagian penting dalam proses pembentukan mental juang para pemain muda Indonesia.

Nova menyadari bahwa pertandingan internasional, meski bertajuk uji coba, tetap mengandung tekanan yang bisa mempengaruhi penampilan di lapangan.

Dengan usia yang masih muda, skuad Garuda Muda terus diasah untuk memiliki mental pemenang.

Laga melawan Afghanistan menjadi kesempatan emas untuk menunjukkan progres tersebut, baik secara teknis maupun dari sisi mentalitas bertanding.

Hasil terbaik masih diincar oleh Nova Arianto. Meski sudah diketahui hasil apapun tidak mempengaruhi nasib kedua tim ke depannya.

Adapun untuk Afghanistan juga telah dipastikan tersingkir walau nantinya bisa mengalahkan Timnas Indonesia U-17. Oleh sebab itu, kedua tim akan tampil seperti tanpa target, terutama Timnas U-17 yang sedang ber euforia Piala Dunia U-17.

Nova meminta anak asuhannya jangan senang-senang saja. Sebab, masih ada Afghanistan yang masih harus diatasi.

Terlebih, Timnas Indonesia U-17 harus mempersiapkan diri menghadapi babak delapan besar Piala Asia U-17 2025. Tentu saja lawan yang dihadapi menjadi lebih berat dari sebelum-sebelumnya.

"Saya sampaikan, saya minta lupakan euforia lolos ke Piala Dunia, saya mau lihat fokus pemain tetap sama seperti sebelum kami lolos ke Piala Dunia," kata Nova.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI