Disinggung Soal Gaji Telat di Persija, Duo Timnas Indonesia Kasih Reaksi Tak Biasa

Kamis, 10 April 2025 | 18:37 WIB
Disinggung Soal Gaji Telat di Persija, Duo Timnas Indonesia Kasih Reaksi Tak Biasa
Witan Sulaeman kena usil Shin Tae-yong. (Instagram/@witansulaiman_)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ada yang menarik saat Gubernur Jakarta Pramono Anung mengundang skuad Persija ke Balai Kota, Kamis (10/4/2025) siang. Dalam kesempatan itu, Pramono bertanya apakah karena telat gajian yang membuat penampilan Muhammad Ferarri dan Witan Sulaeman menurun?

Ketika ditanya hal tersebut, Ferarri dan Witan cengengesan. Mikrofon yang semula dipegang Witan diberikan kepada Ferarri lantaran tak ada yang mau menjawab.

Awalnya, Pramono melontarkan pertanyaan tersebut kepada Ferarri. Ia sempat menyinggung apakah karena sudah memiliki pacar sehingga penampilannya agar drop.

"Kenapa pada musim ini permainannya mulai menurun? Karena punya pacar?" kata Pramono bertanya kepada Ferarri.

"Manusia Pak," jawab Ferarri. "Ada problem?" timpal Pramono.

Gubernur Jakarta Pramono Anung Saat menjamu skuad Persija Jakarta (Dok. persija)
Gubernur Jakarta Pramono Anung Saat menjamu skuad Persija Jakarta (Dok. persija)

"Kalau problem, mungkin saya ada sedikit di lutut," Ferarri kembali menjawab.

Kemudian, pertanyaan diberikan kepada Witan. Nah, dalam kesempatan ini Pramono singgung dugaan keterlambatan gaji yang ada di kubu Persija.

Ia tahu hal ini dari sosial media. Namun, Witan tidak mau menjawab pernyataan tersebut sehingga memberikan mikrofon kepada Ferarri sambil cengengesan.

"Gajinya terlambat atau tidak?" tanya Pramono yang tak dijawab sambil diambut tawaan semua skuad Persija.

Baca Juga: Timnas Indonesia U-17: Tim Non-unggulan yang Bikin Lawan-Lawannya dalam Posisi Sulit

Persija saat ini memang penampilannya sedang angin-anginan. Sempat bersaing di papan atas klasemen, Macan Kemayoran mengalami penurunan performa seperti kehabisan bensin.

Banyak yang mengkaitkan hal tersebut karena gaji yang telat dibayar. Pramono berharap tim sebesar Persija jangan sampai ada permasalahan tersebut.

Seharusnya Persija bersaing dalam perebutan juara. Ia berharap Macan Kemayoran kembali konsisten memenangi pertandingan.

"Jadi, soal gaji bukan pemain yang mengeluh karena saya membaca di berbagai berita. Saya yang menanyakan," tegas Pramono.

"Maka, yang seperti ini mudah-mudahan tidak terjadi lagi di Persija. Sebab, bagaimana pun, Persija adalah klub yang sejarahnya lama. Pada 2028 akan berusia 100 tahun," pungkasnya.

Persija saat ini menduduki posisi keempat klasemen sementara Liga 1 musim ini dengan 43 poin dari 27 laga. Agak berat bagi tim kesayangan Jakmania itu jika ingin mengejar posisi juara.

Selisih poinnya cukup jauh dengan Persib yang ada di puncak klasemen dengan 57 angka. Target paling realistis adalah finish di posisi empat besar.

Itupun Persija tidak boleh terpeleset lagi. Sebab, persaingan menuju empat besar terbilang sengit karena ada tim dengan poin serupa seperti Malut United siap mengkudeta.

Masih ada tujuh pertandingan sisa yang bisa dimanfaatkan Persija. Terdekat, Rizky Ridho dan kawan-kawan akan menjamu Persebaya Surabaya di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta pada 11 April mendatang.

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung dan Wakil Gubernur Rano Karno berbincang dengan pemain Persija Jakarta. (Suara.com/Fakhri)
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung dan Wakil Gubernur Rano Karno berbincang dengan pemain Persija Jakarta. (Suara.com/Fakhri)

Persija Dituntut Juara di HUT ke-500

Manajer Persija Jakarta, Bambang Pamungkas mengaku diminta Gubernur Jakarta Pramono Anung untuk memberikan gelar juara pada 2027. Nah, tepat pada tahun itu Jakarta akan berusia 500 tahun.

Hal ini disampaikan Bambang Pamungkas usai dijamu Pramono dan Wakil Gubernur Jakarta, Rano Karno di Balai Kota, Kamis (10/4/2025). Banyak hal yang dibicarakan salah satunya mengenai juara saat Jakarta berusia 500 tahun.

Sosok yang akrab disapa Bepe itu mengucapkan terima kasih atas undangan dari gubernur. Persija merasa terhormat karena diminta datang disaat tidak ada kepentingan.

"Kami mengucapkan terima kasih atas undangan dari Pak Gubernur dan Pak Wakil Gubernur. Biasanya, Persija diundang ke sini untuk mengantarkan piala," ujar Bambang Pamungkas usai pertemuan.

"Tapi kali ini, kami diundang untuk makan siang yang tujuannya adalah nantinya akan datang lagi mengantar piala," ucap legenda Timnas Indonesia tersebut.

Bepe mengatakan Persija akan melakukan persiapan yang baik. Ada waktu dua tahun supaya target menjadi juara saat Jakarta berusia 500 tahun tercapai.

"Seperti yang disampaikan, bahwa pada 2027 Jakarta akan berusia 500 tahun. Itulah kenapa kami diberi waktu dua tahun untuk bisa mempersiapkan tim mencapai juara pada 2027," sambungnya.

"Plus pada 2028 Persija akan berusia 100 tahun. Jadi ini adalah sinergi yang semoga dengan adanya dukungan dari Pak Gubernur dan Pak Wakil Gubernur. Membuat kami lebih baik lagi ke depan," ia menambahkan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI