Empat menit setelah tertinggal, PSG menyamakan kedudukan lewat Desire Doue. Gol ini mengubah momentum permainan dan membuat tim tuan rumah kembali percaya diri. Di babak kedua, PSG terus menekan dan berhasil mencetak dua gol tambahan.
Gol kedua PSG hadir lewat aksi individu Khvicha Kvaratskhelia pada menit ke-49. Pemain asal Georgia tersebut memperlihatkan kecepatan dan ketepatan dalam penyelesaian akhir. Kemenangan PSG dipastikan setelah Nuno Mendes mencetak gol ketiga di masa injury time (90+2’), menyegel kemenangan 3-1 atas Aston Villa.
Jalan Menuju Semifinal Masih Terbuka
Meskipun PSG berhasil menang dengan selisih dua gol, leg kedua tetap menjanjikan laga yang penuh tensi. Aston Villa masih memiliki peluang untuk membalikkan keadaan di kandang mereka pada Rabu (16/4/2025) mendatang. Sementara itu, Borussia Dortmund dituntut untuk melakukan comeback besar saat menjamu Barcelona, meski tugas tersebut terlihat sangat berat.
Kedua laga ini menjadi bukti bahwa kompetisi Liga Champions selalu menghadirkan kejutan dan pertunjukan kelas dunia. Keunggulan di leg pertama tentu memberi modal besar, namun bukan jaminan pasti untuk lolos karena semua bisa terjadi di 90 menit selanjutnya.
Pentingnya Performa Konsisten di Babak Gugur Liga Champions
Liga Champions merupakan panggung tertinggi klub-klub Eropa, dan performa di fase gugur menjadi penentu reputasi serta sejarah sebuah tim. Klub seperti Barcelona dan PSG memiliki sejarah dan skuad yang cukup matang untuk bersaing hingga tahap akhir.
Barcelona sedang dalam performa menanjak setelah masa transisi pelatih dan regenerasi skuad. Di sisi lain, PSG terus membangun kekuatan dengan kombinasi bintang muda dan pemain berpengalaman. Kedua tim menunjukkan bahwa mereka siap mengincar gelar musim ini, terlebih dengan hasil impresif yang mereka raih di leg pertama ini.
Baca Juga: Sosok Paling Berjasa Arsenal Hancurkan Real Madrid Menurut Mikel Arteta, Bukan Declan Rice