Pemain Keturunan Indonesia di J-League: Seberapa Kuat Sih Timnas Indonesia?

Galih Prasetyo Suara.Com
Rabu, 09 April 2025 | 15:35 WIB
Pemain Keturunan Indonesia di J-League: Seberapa Kuat Sih Timnas Indonesia?
Pemain Keturunan Indonesia di Liga Jepang Riku Matsuda [Instagram Riku Matsuda]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemain keturunan Indonesia tidak hanya berada di Eropa. Di Jepang, ada dua pemain keturunan Indonesia yang berkarier di sana, bahkan keduanya ialah kakak beradik.

Riku Matsuda dan Riki Matsuda ialah pemain keturunan Indonesia yang berkarier di Liga Jepang. Keduanya bahkan saudara kembar.

Riku bermain di Vissel Kobe, klub yang pernah dibela oleh legenda Barcelona dan Spanyol, Andrés Iniesta. Vissel saat ini bermain di J-League--kompetisi tertinggi Liga Jepang.

Sedangkan saudara kembarnya, Riki Matsuda bermain untuk klub Kataller Toyama di kasta kedua Liga Jepang. Yang menarik, kedua saudara kembar ini bermain di posisi berbeda.

Riki Matsuda berposisi sebagai penyerang tengah, sedangkan Riku merupakan pemain full back kanan. Kedua pemain ini sempat mengungkapkan ketertarikan untuk membela Timnas Indonesia.

Pemain Jepang keturunan Indonesia, Riki dan Riku Matsuda. [Instagram/@riki_matsuda_official]
Pemain Jepang keturunan Indonesia, Riki dan Riku Matsuda. [Instagram/@riki_matsuda_official]

"Entalah, kalau bisa aku ingin mencobanya (membela Timnas Indonesia) tapi aku belum tahu seberapa hebat sepak bola Indonesia," ucap Riku.

Sedangkan Riki soal membela Timnas Indonesia hanya menjawab, ia akan senang jika mendapatkan tawaran membela Tim Garuda.

"Kapan pun tidak apa-apa kan? kalau saya mendapat tawaran," ucapnya.

Riki Matsuda Bikin Malu Raksasa Jepang

Baca Juga: Bapak Abdi Negara, Anak Jadi Bintang Timnas U-17: Latar Belakang Evandra 'Xavi' Florasta

Riki Matsuda pada awal Januari 2025 lalu pindah ke Kataller Toyoma dari klub Ehime FC. Pindah ke klub baru, Riki langsung dipercaya menjadi kapten tim.

Sejauh ini, Riki Matsuda telah bermain sebanyak 7 pertandingan di J2 League dan sudah mencetak 1 gol. Gol perdana Riki terbilang spesial.

Hal ini lantaran Riki mencetak gol ke gawang salah satu raksasa Liga Jepang, Jubilo Iwata. Gol Riki dicetak saat Toyoma menjamu Jubilo Iwata pada 9 Maret 2025.

Di laga itu, Toyoma juga sukses meraih kemenangan 3-1 atas Jubilo Iwata. Gol Riki dicetaknya pada menit ke-33 memanfaatkan assist dari Hayate Take.

Dua gol Toyoma lainnya dicetak oleh Shosei Usui dan Kyosuke Kamiyama. Sedangkan satu gol Jubilo Iwata dicetak oleh pemain asal Brasil, Matheus Peixoto.

Ayah Riki dan Riku berasal dari Indonesia. Dikutip dari Youtube J League International, diketahui latar belakang ayah Riki dan Riku dari keluarga muslim Jawa.

Pemain Keturunan Indonesia Robek Gawang Raksasa Liga Jepang, Bakal Dipanggil Kluivert? [Instagram Riki Matsuda]
Pemain Keturunan Indonesia Robek Gawang Raksasa Liga Jepang, Bakal Dipanggil Kluivert? [Instagram Riki Matsuda]

"Kita orang Islam kah?," tanya Riku Matsuda kepada Riki. "Dulu kami makan dengan tangan kanan lho. Jadi kami orang Islam. Saya baru tahu."

"Kita mungkin orang Islam, harus tanya ke ayah dulu," ucap Riku.

Riki dan Riku sama-sama lahir di Osaka, Jepang pada 24 Juli 1991. Riki di musim lalu seperti dikutip dari Transfermarkt, telah bermain 28 pertandingan dan mencetak 3 gol serta 4 assist.

Sementara Riku yang main di J-League bersama Gamba Osaka pada musim ini telah bermain sebanyak 13 pertandingan.

Yang menarik di akun Threads miliknya, Riki sempat dianggap kirim kode untuk bisa dilirik PSSI dan membela Timnas Indonesia.

Pada postingan 24 September 2024, ia unggah bendera Indonesia dan Jepang usai membela Ehime FC.

"Terima kasih atas dukungan Anda semua," tulis Riki pada caption unggahannya itu.

Mengingat adanya darah Indonesia dalam diri keduanya, Riki dan Riku pun mengakui bahwa keduanya ingin membela panji Merah Putih.

Riki Matsuda pertama kali melawan Iniesta pada 2021. Pada 15 Mei 2021, Vissel Kobe menjamu Cerezo Osaka di Noevir Stadium Kobe.

Riki saat itu hanya bermain 19 menit, ia masuk pada menit ke-71 menggantikan Yuto Toyokawa. Pertandingan saat itu berakhir dengan skor 1-1. Iniesta pun tak bermain penuh, ia digantikan pada menit ke-57 oleh Shion Inoue.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI