Ini menunjukkan bahwa Yaman punya kemampuan membaca serangan lawan lebih baik di beberapa momen.
Dari sisi sapuan, Yaman juga lebih unggul dengan total 32 kali, sedangkan Indonesia mencatatkan 24 sapuan. Statistik ini menandakan bahwa Yaman lebih banyak ditekan di lini pertahanannya.
Efektivitas Pasukan Nova Arianto
Kendati begitu, keunggulan Indonesia terletak pada sisi efisiensi serangan.
Meski jumlah tembakan yang dilepaskan sama, yakni 14 kali, hasil akhirnya sangat berbeda.
Dari 14 percobaan tersebut, Garuda Asia mampu mengarahkan enam tembakan tepat ke gawang dan mencetak empat gol. Sebuah tingkat konversi yang sangat baik dalam pertandingan seketat ini.
Sementara itu, Yaman hanya mencatatkan lima tembakan tepat sasaran dari total 14 upaya.
Mayoritas percobaan mereka bahkan dilakukan dari luar kotak penalti, yang cenderung lebih sulit untuk membuahkan hasil.
Meski jumlah tembakan yang dilepaskan sama, yakni 14 kali, hasil akhirnya sangat berbeda.
Baca Juga: Timnas Indonesia U-17 ke Piala Dunia, STY Justru Singgung Nova Arianto
Dari 14 percobaan tersebut, Garuda Asia mampu mengarahkan enam tembakan tepat ke gawang dan mencetak empat gol. Sebuah tingkat konversi yang sangat baik dalam pertandingan seketat ini.