Pemain-pemain Persija Sedang Marah! Kenapa?

Rabu, 09 April 2025 | 09:26 WIB
Pemain-pemain Persija Sedang Marah! Kenapa?
Pemain Persija Jakarta, Hanif Sjahbandi yang mendampingi Carlos Pena memiliki pandangan senada. Menurutnya, Persija harus segera bangkit jika tak mau terlempar dari lima besar. (Persija)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Persija Dikalahkan Madura United

Persija mengakhiri laga melawan Madura United dengan skor 0-1 di Stadion Gelora Bangkalan, Minggu (6/4/2025) malam. Bagi Macan Kemayoran, hasil minor ini adalah alarm bahaya.

Satu-satunya gol di pertandingan itu lahir pada babak pertama pada menit 42’. Gawang Carlos Eduardo ternoda oleh Miljan Skrbic dari titik putih.

Muhammad Ferarri yang dianggap melakukan pelanggaran di dalam kotak penalti dihukum dengan kartu merah. Alhasil, Persija harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-42.

Di babak kedua, daya juang Hanif Sjahbandi dkk. tak mengendur meski kalah jumlah pemain. Gelombang serangan bisa dikreasi dan berujung pada peluang terciptanya gol. Sayangnya, skor tetap 0-1 hingga laga usai.

Pelatih Carlos Pena mengungkapkan pandangannya dalam konferensi pers pacalaga. “Pertandingan yang sulit bermain dengan 10 pemain. Di babak pertama saat main 11 vs 11 permainan ketat dan bisa kami kontrol. Mereka memiliki peluang dari tembakang dan kami memiliki peluang lewat sundulan Hansamu,” kata Carlos

“Setelah itu kami mendapatkan kartu merah yang seharusnya tak terjadi. Ini kesalahan kami. Pengulangan dari laga terakhir. Kami mendapatkan lima kartu merah dari tujuh pertandingan terakhir. Kami harus bertanggung jawab dan menghindari kesalahan-kesalahan seperti itu,” tuturnya lagi.

Pemain Persija Jakarta, Hanif Sjahbandi yang mendampingi Carlos Pena memiliki pandangan senada. Menurutnya, Persija harus segera bangkit jika tak mau terlempar dari lima besar.

“Dari saya mewakili pemain mengucapkan permohonan maaf karena tidak bisa bawa poin, tiga poin ke rumah. Kami sudah berusaha semaksimal mungkin untuk meraih kemenangan," ujar Hanif.

Baca Juga: Maarten Paes: Masa Depan Timnas Indonesia Cerah Usai Lolos Piala Dunia U-17 2025

"Tapi hasilnya tidak seperti yang kami inginkan. Ini cukup jadi pelajaran bagi kami. Seperti yang pelatih bilang, kami harus ambil tanggung jawab ini dan juga belajar agar ke depannya lebih baik lagi,” pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI