Suara.com - Penyerang Timnas Indonesia, Ole Romeny memuji kepemimpinan pelatih Patrick Kluivert. Ia mengaku nyaman diasuh oleh legenda sepak bola tim nasional Belanda tersebut.
Ole Romeny sudah dua kali melakoni pertandingan bersama Timnas Indonesia besutan Patrick Kluivert. Dalam dua laga itu, sang pemain tampil memukau.
Saat Timnas Indonesia dikalahkan 1-5 oleh Australia di Sydney Football Stadium, Ole Romeny mencetak satu-satunya gol skuad Garuda pada 20 Maret 2025. Ia mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-78.
Ole Romeny kembali tampil baik saat Timnas Indonesia menjamu Bahrain, Selasa (25/3/2025). Ia mencetak satu-satunya gol kemenangan 1-0 di laga tersebut.
![2 Laga, 2 Gol, Ole Romeny: Saya Mau Jadi Bagian Penting Timnas Indonesia [Instagram Ole Romeny]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/03/28/71391-ole-romeny.jpg)
Yang lebih spesial, gol itu diciptakan Ole Romeny di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Hampir 70.000 suporter bergemuruh disaat Ole jebol gawang Bahrain.
Ole Romeny bercerita bahwa ada andil Patrick Kluivert di balik penampilan gemilangnya. Mantan pemain Barcelona itu tahu betul apa yang menjadi ciri khas bermain Ole Romeny.
Oleh sebab itu sang pemain bisa nyaman tampil di lini depan Timnas Indonesia. Baginya, Patrick Kluivert tahu betul apa yang diinginkan oleh seluruh pemain.
"Patrick (Kluivert), berbeda dengan banyak pelatih lainnya. Dia tahu bagaimana cara menghadapi pemain tertentu," kata Ole Romeny dikutip dari Voetbalzone.
"Dia benar-benar memahami kebebasan seperti apa yang saya butuhkan sebagai penyerang dan dia memiliki banyak pengalaman," ujarnya menambahkan.
Baca Juga: Bak Rizky Ridho di Timnas Indonesia, Jay Idzes Jadi Pemain Depan di Venezia
Ole mengaku bangga mendapatkan kesempatan dilatih oleh Patrick Kluivert. Di eranya, Kluivert adalah penyerang jempolan yang meraih berbagai prestasi di klubnya, terutama ketika di Ajax Amsterdam.
"Saya benar-benar mengagumi perjalanan kariernya, dan rasanya luar biasa bisa bekerja dengannya," pungkas Ole Romeny.
Ole Romeny Ngebet Bisa Bahasa Indonesia
Striker Timnas Indonesia, Ole Romeny mengaku ingin segera lancar berbahasa Indonesia. Baginya, itu sebagai bentuk penghormatan terhadap bangsa dan negara.
Ole Romeny adalah salah satu pemain paling baru di Timnas Indonesia lewat jalur naturalisasi. Meski baru sebentar, pemain Oxford United tersebut sudah menunjukkan rasa bangganya membela skuad Garuda.
Salah satunya adalah dalam berkomunikasi ketika di dalam tim nasional. Ia mengaku selama berada di Timnas Indonesia bahasa yang digunakan adalah Inggris.
![Aneh Lihat Suporter Timnas Indonesia, Ole Romeny sampai Geleng-geleng [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/03/26/56004-ole-romeny.jpg)
Tetapi, ada keinginan Ole Romeny bisa berbahasa Indonesia. Baginya, itu ada sebuah bentuk penghormatan kepada bangsa dan negara.
"Kami semua sepakat untuk menggunakan Bahasa Inggris," kata Ole Romeny Kepada media Belanda dilansir dari Voetbalzone.
Ole Romeny memang terlihat ada keinginan kuat bisa berbahasa Indonesia. Bahkan, ia sudah lancar menyanyikan lagu "Indonesia Raya" kelihatan dari layar kaca.
"Sebagai pemain yang berasal dari Belanda, kami ingin menunjukkan rasa hormat. Karena itu, saya juga ingin menghafal lagu kebangsaan Indonesia dengan baik dan mempelajari bahasanya," jelasnya.
Laga Krusial Timnas Indonesia
Timnas Indonesia akan melakoni dua laga penting dalam lanjutan ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Juni mendatang. Lawan yang akan dihadapi adalah China dan Jepang.
Timnas Indonesia terlebih dahulu akan menjamu China kemungkinan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta pada 5 Juni. Lima hari setelahnya berhadapan dengan Jepang dengan status laga away.
Kemenangan saat bersua dengan China penting didapatkan untuk menjaga asa lolos ke babak berikutnya. Tim asuhan Patrick Kluivert dijagokan bisa meraih tiga poin karena kualitas pemain serta dukungan suporter.
Sedangkan saat bersua dengan Jepang, hasil imbang diharapkan bisa didapat. Meski harus diakui hal tersebut sangat sulit didapatkan karena adanya perbedaan kualitas tim.
Oleh sebab itu, pemain-pemain Timnas Indonesia diharapkan bisa fit tanpa cedera. Kepercayaan Diri juga diperlukan sehingga butuh tampil baik di timnya masing-masing.