Suara.com - Jagat media sosial dibikin geram oleh kabar yang menyebut seorang penggemar tega merebut jersey milik Marselino Ferdinan yang sejatinya diperuntukan untuk fans cilik.
Hal itu terjadi selepas pertandingan Timnas Indonesia vs Bahrain dalam laga kedelapan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Selasa (25/3/2025) malam WIB.
Dalam pertandingan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, skuad Garuda berhasil menang dengan skor 1-0.
Marselino Ferdinan menjadi penyumbang assist dari gol semata wayang yang dicetak Ole Romeny pada menit ke-24.
Pasca laga, Lino, sapaan akrab Marselino Ferdinan, turut merayakan kemenangan bersama skuad Garuda dan fans di pinggir stadion.
Dalam momen itu, seorang anak kecil dibantu seseorang, membentangkan kardus yang berisi pesan kepada Marselino; "bolehkan saya meminta jersey kamu, Marselino Ferdinan?"
Permintaan sang bocah diketahui oleh Marselino Ferdinan yang kemudian coba memberikan jersey itu kepadanya.
Namun, karena jarak yang jauh dengan tribun penonton, Marselino melemparkan jersey Timnas Indonesia miliknya ke tribun penonton dengan harapan bisa sampai ke tangan sang bocah.
Sebagaimana pengakuan akun TikTok Adrian Utama Gani, jersey permintaan bocah bernama Kenneth itu nyatanya tidak pernah sampai karena lebih dulu dibawa kabur seorang fans laki-laki.
Baca Juga: Penyerang Keturunan Dapat Pesan dari Kluivert: Ditunggu Timnas Indonesia Juni 2025
"Dari hati yang tulus untuk idola kami, Marselino Ferdinan! Kenneth membuat banner ini dengan penuh semangat dan harapan besar bisa mendapatkan jersey sang idola," tulis akun tersebut di TikTok dalam unggahan yang memperlihatkan Kenneth dengan banner buatannya.
"Usahanya terbayar saat Marselino melihat dan menanggapi langsung banner ini di stadion! Tapi sayangnya, jersey impian itu diambil orang lain."
"Kami tahu hati baik Marselino pasti peka--semoga ada kesempatan kedua untuk mewujudkan impian kecil ini. Terima kasih idola," sambungnya.
Warganet yang mengetahui hal itu pun geram. Akun X @/MafiaWasit turut terlibat dengan meminta fans yang membawa kabur jersey Marselino memberikannya kepada Kenneth.
"Tolong Masnya segera kasihkan Jersey dari Marselino Ferdinand ke adek ini," tulis Mafia Wasit di X, dikutip pada Rabu (26/3/2025).
Warganet pun meresponsnya dengan menyisipkan komentar bernada kesal dengan fans laki-laki tersebut.
"X plisss do your magic! temuin orang ini yukkk dengan kekuatan netizen ;)," tulis salah seorang warganet.
"Marsel kemarin sampai teriak2 nyuruh kasihkan ke anak itu tapi malah dibawa lari oleh si bapak itu," timpal lainnya.
"Supporter lain jg ga nahan. Jelas2 jambret itu," kata warganet lain.
"Ciri-ciri orang Indonesia itu harus tahan malu," timpal lainnya.
Kemenangan Timnas Indonesia atas Bahrain
Timnas Indonesia berhasil meraih kemenangan krusial dengan skor tipis 1-0 atas Bahrain dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Gol tunggal kemenangan skuad Garuda dicetak oleh Ole Romeny, striker Oxford United, yang kembali menunjukkan ketajamannya di lini depan.
Pertandingan yang berlangsung sengit ini akhirnya diputuskan oleh gol Ole Romeny pada menit ke-24. Striker berusia 23 tahun tersebut sukses memanfaatkan umpan matang dari Marselino Ferdinan di dalam kotak penalti sebelum melepaskan tembakan akurat yang menjebol gawang Bahrain.
Gol ini menjadi yang kedua bagi Romeny dalam dua pertandingan bersama Timnas Indonesia, membuktikan perannya sebagai ujung tombak andalan.
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, mengungkapkan kebanggaannya atas performa anak asuhnya dalam laga ini. Menurutnya, kemenangan ini layak diraih dan seharusnya Indonesia bisa mencetak lebih banyak gol mengingat banyaknya peluang yang diciptakan sepanjang pertandingan.
"Kami sangat senang dengan hasil ini. Tim layak menang, tetapi kami seharusnya bisa mencetak lebih banyak gol melihat peluang yang ada," ujar Kluivert dalam konferensi pers pasca-pertandingan.
"Kami sangat senang dengan hasil ini. Tim layak menang, tetapi kami seharusnya bisa mencetak lebih banyak gol melihat peluang yang ada," ujar Kluivert dalam konferensi pers pasca-pertandingan.
Sebelum laga ini, Timnas Indonesia berada dalam tekanan besar usai kekalahan telak 1-5 dari Australia pada Kamis (20/3/2025). Debut Kluivert sebagai pelatih sempat menjadi sorotan setelah hasil tersebut, sehingga kemenangan atas Bahrain menjadi momentum kebangkitan bagi skuad Merah Putih.
"Setelah kekalahan dari Australia, kami menyadari banyak yang kecewa. Kami memang tidak tampil baik saat itu, tetapi kami berhasil bangkit," kata Kluivert.
"Situasi sempat sulit, tetapi kami menunjukkan karakter dan meraih kemenangan di hadapan para suporter. Itu adalah momen yang sangat istimewa," tambah mantan pemain Barcelona tersebut.
Hasil positif ini menjaga peluang Timnas Indonesia untuk finis di empat besar klasemen Grup C, yang menjadi syarat untuk melangkah ke putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Kemenangan ini tidak hanya memperkuat posisi Timnas Indonesia di klasemen, tetapi juga mengembalikan kepercayaan diri tim dan dukungan penuh dari para penggemar. Skuad Garuda kini siap menghadapi tantangan berikutnya dengan menghadapi China dan Jepang pada Juni.