Suara.com - Timnas Indonesia Indonesia akan menghadapi Bahrain dalam laga kedelapan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Selasa (25/3/2025) malam WIB. Pertandingan krusial bagi kedua tim yang masih berjuang meraih tiket ke Piala Dunia 2026.
Setelah kekalahan telak 1-5 dari Australia di laga sebelumnya, Timnas Indonesia harus segera bangkit untuk menjaga asa lolos ke putaran final. Pelatih Patrick Kluivert menekankan pentingnya respons positif dari para pemainnya.
"Kami akan menganalisis semuanya dan mempersiapkan diri untuk Bahrain. Kami harus mencerna kekalahan ini terlebih dahulu," ujar Kluivert dikutip dari Reuters.
Di sisi lain, Bahrain juga mengalami kekalahan 0-2 saat bertandang ke Jepang, yang mempengaruhi posisi mereka di klasemen. Saat ini, Timnas Indonesia berada di peringkat keempat dengan enam poin, jumlah yang sama dengan Bahrain yang menempati posisi kelima.
Dua Faktor Krusial untuk Kemenangan Timnas Indonesia
![Timnas Indonesia berlatih jelang menghadapi Bahrain dalam laga kedelapan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Madya, Senayan, Jakarta. [Dok. PSSI]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/03/25/74510-timnas-indonesia.jpg)
. [Dok. PSSI]
Menjelang duel ini, terdapat dua faktor utama yang dapat menguntungkan Timnas Indonesia dalam upaya menumbangkan Bahrain:
1. Absennya Pilar Pertahanan Bahrain
Bahrain kehilangan dua bek andalan mereka. Hamad Al Shamsan mengalami cedera saat melawan Jepang, sementara Amin Benadi absen akibat akumulasi kartu.
Shamsan sempat bermain sebagai starter di Stadion Saitama sebelum ditarik keluar pada menit ke-82 dan posisinya digantikan oleh Vincent Ani Emmanuel.
Baca Juga: Timnas Indonesia Resmi Gagal Gaet Pemain Keturunan Jawa Eks Chelsea
Kehilangan dua pemain ini membuka peluang bagi Indonesia untuk mengeksploitasi lini belakang Bahrain yang melemah.