Pelatih Bahrain: Ternyata Orang Indonesia Gak Barbar Seperti di Sosmed

Senin, 24 Maret 2025 | 22:07 WIB
Pelatih Bahrain: Ternyata Orang Indonesia Gak Barbar Seperti di Sosmed
Dragan Talajic (fifa.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pelatih Bahrain Dragan Talajic mengaku bersyukur ternyata orang-orang Indonesia tidak barbar seperti di sosial media. Justru, ia merasa timnya disambut dengan hangat selama ada di Jakarta.

Timnas Indonesia vs Bahrain dalam laga lanjutan Grup C ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Pertandingan ini berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (25/3/2025).

Sebelum laga Timnas Indonesia vs Bahrain digelar, Bahrain sempat menjadi bulan-bulanan netizen Indonesia. Ini buntut dari hasil kontroversi pertemuan pertama yang berakhir dengan skor 2-2 pada Oktober 2024.

Pada laga yang dipimpin oleh wasit Ahmed Al Kaf itu, sejumlah kontroversi terjadi. Salah satunya adalah gol yang dicetak Bahrain di akhir laga yang membuat kemenangan Timnas Indonesia jadi buyar.

Pelatih Timnas Bahrain, Dragan Talajic dan Pemain Ebrahim Lutfalla dalam konferensi pers sehari jelang menghadapi Timnas Indonesia (Suara.com/Adie Prasetyo Nugraha)
Pelatih Timnas Bahrain, Dragan Talajic dan Pemain Ebrahim Lutfalla dalam konferensi pers sehari jelang menghadapi Timnas Indonesia (Suara.com/Adie Prasetyo Nugraha)

Sebab, pertandingan seharusnya selesai pada menit 90+6. Tetapi, wasit melanjutkan laga hingga sembilan menit sampai Bahrain menyamakan kedudukan.

Setelah itu, Federasi Sepak Bola Bahrain hingga pemain-pemainnya mendapat serangan di sosial media. Karena hal tersebut mereka bahkan takut menggelar pertandingan di Jakarta.

Namun, Dragan Talajic merasa tidak ada ancaman selama di Jakarta. Justru, ia merasa disambut dengan sangat baik oleh orang-orang Indonesia.

"Saya merasa semuanya baik-baik saja, ini hanya orang-orang yang membicarakan di media sosial. Mereka bukan benar-benar orang Indonesia," kata Dragan Talajic dalam konferensi pers sehari jelang laga.

"Saya tahu betapa baiknya masyarakat di sini dan kami benar-benar menikmatinya. Insya Allah besok setelah pertandingan kami akan menikmatinya," jelasnya.

Baca Juga: Panas! Jelang Lawan Indonesia, Pelatih Bahrain Kritik Pedas Skuad Garuda yang Banyak Naturalisasi

Lebih lanjut, Talajic mengucapkan terima kasih kepada PSSI yang sudah memberikan sambutan. Terutama mengenai pengamanan yang membuat Bahrain jadi nyaman.

"Saya bisa mengatakan terima kasih kepada PSSI atas keramahan yang baik untuk kami," ungkap juru taktik asal Kroasia tersebut.

"Saya juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Indonesia yang menciptakan suasana yang sangat menyenangkan kepada kami baik di hotel, stadion, dan teman-teman media," tutupnya.

Sementara itu, kiper Bahrain, Ebrahim Lutfalla, juga merasakan kenyamanan tiba di Indonesia. Ia sangat senang orang-orang Indonesia sangat ramah.

"Mereka menyambut kami sangat baik di Jakarta. Kami tahu Indonesia adalah negara yang sangat besar dan memiliki populasi yang sangat besar juga," ujar Ebrahim Lutfalla.

"Jadi, tentu saja, mungkin ada beberapa orang di luar konteks, tetapi sebagian besar masyarakat Indonesia menyambut kami di Jakarta," tutupnya.

Klasemen Grup C

Jepang yang merupakan pemuncak klasemen Grup C sudah dipastikan lolos ke Piala Dunia 2026 setelah menang atas Bahrain 2-0. Mereka mengemas 19 poin dari 7 pertandingan yang sudah dijalani.

Sedangkan di posisi kedua ada Australia yang sukses hajar Timnas Indonesia 1-5. Kini, tim asuhan Tony Popovic mengoleksi 10 poin dari hasil kemenangan itu.

Kemudian di posisi ketiga ada Arab Saudi dengan koleksi 9 poin. Nah, posisi keempat di tempati Timnas Indonesia dengan 6 poin.

Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert bersama anak asuhnya Marselino Ferdinan saat konferensi pers sehari jelang melawan Bahrain (Suara.com/Adie Prasetyo Nugraha).
Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert bersama anak asuhnya Marselino Ferdinan saat konferensi pers sehari jelang melawan Bahrain (Suara.com/Adie Prasetyo Nugraha).

Jumlah poin yang dikumpulkan skuad Garuda sama dengan Bahrain dan China yang ada di bawahnya. Melihat persaingan yang ada, Timnas Indonesia tentu tidak lagi boleh kalah di tiga pertandingan sisa kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia ini.

Selain menghadapi Bahrain, Timnas Indonesia masih akan berhadapan dengan China dan Jepang. Dua laga ini tersaji pada Juni mendatang.

Lawan China harus menang karena bermain di kandang. Lawan Jepang setidaknya bisa menahan seri meski hal ini sangat sulit dilakukan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI