Suara.com - Pundit Belanda, Vincent Schildkamp memberikan kritik pedas pasca kekalahan memalukan Timnas Indonesia 1-5 dari Australia dalam lanjutan babak Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Vincent Schildkamp di program ESPN Voetbalprat juga menyampaikan kritik tajam di debut mengecewakan Patrick Kluivert bersama Timnas Indonesia.
Dalam program tersebut, dua analisis Belanda lainnya Kees Kwakman dan Kenneth Perez mengulas soal kesalahan dari pemain Timnas Indonesia saat melawan Australia.
Namun Schildkamp mengabaikan hal tersebut. Ia menyebut bahwa apa yang terjadi di sepak bola, khususnya di Timnas Indonesia sekedar lelucon.
"Saya heran Anda langsung fokus pada isi pertandingan. Apa yang terjadi di sana itu hanya lelucon, bukan?" kata Schildkamp membantah pernyataan Kwakman dan Perez.

Schildkamp lebih lanjut menyoroti soal program naturalisasi yang dilakukan PSSI untuk membangun Timnas Indonesia. Ia menyebut bahwa program naturalisasi yang dilakukan PSSI dan diikuti federasi lainnya membuat banyak orang kecewa dan marah.
"20 paspor telah dibagikan dalam beberapa tahun terakhir untuk mereka (Timnas Indonesia) mencapai Piala Dunia,"
"Sekitar 15 tahun lalu, ada 11 pemain Pantai Gading di Beereschot, semua orang marah karenanya. Ada pemain Qatar menjelang Piala Dunia yang semuanya adalah naturalisasi pemain Brasil, semua orang juga marah karenanya," tambah Schildkamp.
Ditegaskan oleh Schildkamp, program naturalisasi yang dilakukan PSSI sejatinya tidak akan membantu perkembangan sepak bola Indonesia.
Baca Juga: Dua Kata Berkelas Marselino Ferdinan Jelang Timnas Indonesia vs Bahrain
"Itu sama sekali tidak membantu sepak bola di sana. Dari sudut pandang mana pun, tentu saja itu adalah oportunisme terbaik. Dan jika Anda kemudian kalah -5 melawan Australia, dan minggu depan mungkin kalah 0-1 lawan Bahrain. Itu hanya sirkus belaka," tegasnya.