Timnas Indonesia Dibantai Australia, Eliano Reijnders Disemangati Bintang AC Milan

Sabtu, 22 Maret 2025 | 08:31 WIB
Timnas Indonesia Dibantai Australia, Eliano Reijnders Disemangati Bintang AC Milan
Eliano Reijnders saat bermain melawan Australia dalam lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 [Instgram Eliano Reijnders]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemain Timnas Indonesia, Eliano Reijnders disemangati oleh bintang AC Milan, Tijjani Reijnders yang merupakan kakak kandungnya. Itu setelah skuad Garuda dibantai oleh Australia, Kamis (20/3/2025).

Tampil di Sydney Football Stadium, Timnas Indonesia dibantai 1-5. Dalam laga itu, Eliano baru tampil di babak kedua.

Meski begitu, ia cukup memberikan dampak positif untuk Timnas Indonesia. Meski pada akhirnya tim asuhan Patrick Kluivert cuma bisa menyarangkan satu gol ke gawang Australia.

Eliano tidak menyangka Timnas Indonesia dibantai oleh Australia. Ia pun berjanji pada laga selanjutnya skuad Garuda akan tampil habis-habisan demi mendapatkan tiga poin.

Pemain cadangan Timnas Indonesia saat melawan Australlia dalam lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 [Instagram Eliano Reijnders]
Pemain cadangan Timnas Indonesia saat melawan Australlia dalam lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 [Instagram Eliano Reijnders]

Berikutnya, Timnas Indonesia akan berhadapan dengan Bahrain. Duel ini tersaji di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (25/3/2025).

"Sulit untuk diterima, tetapi kami akan terus berjuang. Selasa depan, dan kami akan memberikan yang terbaik," kata Eliano Reijnders dikutip dari akun Instagram resmi miliknya.

Di kolom komentar, Tijjani memberikan semangat kepada adiknya itu. Ia menuliskan 3 emotikon hati, sebagai tanda cinta terhadap adiknya.

Sementara itu Tijjani Reijnders tunjukkan penampillan berbeda dengan sang adik saat melawan Belanda. Bintang AC Milan itu mencetak satu gol saat Belanda bermain imbang 2-2 melawan Spanyol pada leg pertama babak perempat final National League. 

Penampilan memukau Eliano Reijnders

Baca Juga: 3 Beban Berat Kevin Diks saat Eksekusi Penalti Lawan Australia, Pantas Jika Gagal?

Eliano layak mendapat apresiasi di pertandingan semalam. Ketika dimainkan oleh Pelatih Patrick Kluivert, ia melakukan banyak gebrakan meski tidak gol tercipta.

Pelatih Patrick Kluivert baru memainkan Eliano pada awal babak kedua, menggantikan Rafael Struick. Sang pemain membuat Kevin Diks punya rekan dari sisi kanan yang bisa obrak-abrik pertahanan Australia.

Beberapa kali, Eliano juga melakukan permainan kombinasi dengan Ole Romeny. Tidak sampai di situ, ia juga beberapa kali membuat umpan yang membahayakan gawang Australia.

Pada menit ke-84, Eliano bahkan hampir mencetak gol. Ia menerima umpan Ole Romeny dan mengeksekusinya dengan baik. Sayang, Matt Ryan tampil apik dan memblok sepakan Eliano.

Berkat penampilannya ini, Eliano sepertinya layak dijajal sebagai starter saat menghadapi Bahrain nanti. Namun, keputusan tetap ada di tangan Kluivert.

Eliano Reijnders saat bermain melawan Australia dalam lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 [Instgram Eliano Reijnders]
Eliano Reijnders saat bermain melawan Australia dalam lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 [Instgram Eliano Reijnders]

Sementara itu, Kluivert usai pertandingan melawan Australia menyoroti gagalnya eksekusi penalti Kevin Diks.

"Di awal laga kami berhasil menekan lawan di sisi kanan sesuai keinginan karena kami tahu di sisi kiri mereka bagus," kata Kluivert dalam konferensi pers usai laga.

"Setelah itu kami menerima penalti. Jika penalti itu masuk, laganya akan berbeda, tetapi sayang Kevin menghantam tiang," jelasnya.

Klasemen Sementara Grup C

Jepang yang merupakan pemuncak klasemen Grup C sudah dipastikan lolos ke Piala Dunia 2026 setelah menang atas Bahrain 2-0. Mereka mengemas 19 poin dari 7 pertandingan yang sudah dijalani.

Sedangkan di posisi kedua ada Australia yang sukses hajar Timnas Indonesia 1-5. Kini, tim asuhan Tony Popovic mengoleksi 10 poin dari hasil kemenangan itu.

Kemudian di posisi ketiga ada Arab Saudi dengan koleksi 9 poin. Nah, posisi keempat di tempati Timnas Indonesia dengan 6 poin.

Jumlah poin yang dikumpulkan skuad Garuda sama dengan Bahrain dan China yang ada di bawahnya. Melihat persaingan yang ada, Timnas Indonesia tentu tidak lagi boleh kalah di tiga pertandingan sisa.

Selain menghadapi Bahrain, Timnas Indonesia masih akan berhadapan dengan China dan Jepang. Dua laga ini tersaji pada Juni mendatang.

Lawan China harus menang karena bermain di kandang. Lawan Jepang setidaknya bisa menahan seri meski hal ini sangat sulit dilakukan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI