Dalam unggahannya, akun tersebut mengunggah foto Shin Tae-yong dengan tulisan ‘Piye Kabare? Enak Jamanku To?’ yang merupakan slogan masyarakat Indonesia saat merindukan Presiden Soeharto.

Unggahan itu kemudian mengundang komentar netizen Tanah Air yang merasa PSSI blunder usai memecat Shin Tae-yong dan menunjuk Patrick Kluivert.
“Jaman STY pakai 5 bek. Bisa tahan Aus di GBK. Jaman PK pakai 3 bek. Langsung kebobolan 3 Gol dalam 30 menit pertama,” tulis komentar akun @i***8.
“Enak juga jaman sty, main tenang tapi pasti. Erick thohir kalo kek gini mikir ga sihhh?,” tulis komentar akun @z****n.
“Akibat ambisi Federasi mengalahkan Ambisi Shin Tae Yong. Shin Tae Yong: sih penak jamanku tho,” tulis komentar akun @e***d.
Komentar netizen ini bukanlah sesuatu yang mengejutkan. Sebab, Shin Tae-yong mampu meraih hasil apik saat Timnas Indonesia menghadapi Australia di pertemuan pertama.
Di pertemuan pertama pada September 2024 lalu, pelatih asal Korea Selatan itu membawa skuad Garuda menahan imbang Australia dengan skor 0-0 di Stadion GBK.
Berkat hasil imbang itu, Timnas Indonesia mampu meraih hasil positif di laga lanjutan, sehingga bisa membuka asa lolos ke Piala Dunia 2026 secara otomatis.
Sayangnya peluang Timnas Indonesia lolos secara otomatis kini mulai tertutup pasca kekalahan telak yang didapat kontra Australia.
Baca Juga: Update Ranking FIFA Timnas Indonesia Setelah Debut Gagal Total Patrick Kluivert
Karena kekalahan 1-5 itu, Jay Idzes dkk kini duduk di peringkat keempat klasemen sementara grup C dan terpaut empat poin dari peringkat kedua yang dihuni Australia.