Ryan mengungkapkan bahwa jalannya pertandingan bisa saja berbeda jika Indonesia mampu mencetak gol lebih dulu. Menurutnya, Timnas Garuda sempat merepotkan pertahanan Australia dan menunjukkan potensi besar dalam laga tersebut.
"Skor akhir memang menguntungkan kami, tetapi mereka memiliki dua peluang besar di awal pertandingan. Jika salah satunya berbuah gol, maka situasinya bisa saja berubah," ujar Ryan dikutip dari Paramount Plus.
Meski bersyukur atas kemenangan timnya, Ryan tetap merasa kecewa karena gagal mencatatkan clean sheet.
Menurutnya, ada aspek yang masih perlu diperbaiki dalam pertahanan timnya agar bisa tampil lebih solid di laga-laga mendatang.
Gol balasan dari Indonesia menjadi bukti bahwa masih ada celah dalam lini pertahanan Australia yang perlu diperbaiki.
Kiper yang pernah berseragam Arsenal ini juga menegaskan bahwa timnya harus terus belajar dan berkembang. Ia berharap Australia bisa tampil lebih baik di laga-laga berikutnya dan mempertahankan tren positif mereka dalam kualifikasi.
Australia kini bersiap menghadapi China pada 25 Maret sebelum menghadapi dua lawan tangguh, Jepang dan Arab Saudi, pada bulan Juni mendatang.
Dengan persaingan yang semakin ketat, setiap pertandingan akan menjadi penentu langkah mereka menuju putaran final Piala Dunia 2026.
Sementara itu, Timnas Indonesia harus segera berbenah dan mengambil pelajaran dari kekalahan ini. Meski gagal mencuri poin dari Australia, permainan agresif yang ditunjukkan di awal laga memberikan harapan bagi skuad Garuda untuk tampil lebih baik dalam pertandingan selanjutnya.
Baca Juga: Sudah Terpuruk, Syarat Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026
Dengan persiapan yang matang dan strategi yang lebih efektif, Indonesia masih memiliki peluang untuk bersaing di babak kualifikasi ini.