Pemain yang memiliki latar belakang multikultural ini mewarisi darah Suriname dari sang ayah, sementara ibunya memiliki keturunan Belanda dan Indonesia, khususnya dari Ambon.
Riedewald mengawali langkahnya di dunia sepak bola dengan bergabung ke akademi SV Overbos. Bakatnya yang menonjol membawanya bergabung dengan akademi Ajax Amsterdam pada usia 11 tahun.
Klub raksasa Belanda ini kemudian memberikan kontrak profesional pertama kepada Riedewald pada Maret 2013.
Debutnya di tim senior Ajax terjadi pada musim 2013/2014, di mana ia turut berperan dalam keberhasilan klub meraih gelar Eredivisie.
Selain membela tim utama, Riedewald juga aktif di Jong Ajax dan berkompetisi di turnamen pemuda seperti UEFA Youth League.
Pada Juli 2017, ia melanjutkan karier ke Liga Inggris dengan bergabung bersama Crystal Palace. Transfernya ke klub Premier League tersebut bernilai sekitar 9 juta euro.
Puncak performanya di Crystal Palace terjadi pada musim 2020/2021, di mana ia tampil dalam 34 pertandingan dan mencetak 2 gol.
Pada Agustus tahun lalu, Riedewald memutuskan untuk meninggalkan Inggris dan bergabung dengan klub elite Belgia, Royal Antwerp, guna mencari tantangan baru dalam kariernya.
Di level internasional, Jairo Riedewald telah menjadi bagian dari berbagai kelompok usia tim nasional Belanda.
Baca Juga: Rafael Struick: Shin Tae-yong Selalu Jujur, tapi Sekarang Kami Punya Patrick Kluivert
Ia memulai dari tim U-15 hingga akhirnya mendapatkan kesempatan debut bersama timnas senior pada September 2015.