Infografis
Suara.com - Skuad Timnas Indonesia yang bisa dibilang mewah yang sudah tiba di Sydney, Australia semakin lengkap. Ini tentu membuat tim tuan rumah ketar-ketir melihat komposisi skuad Garuda yang mentereng.
Timnas Indonesia akan menghadapi Australia dalam laga lanjutan Grup C ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Duel kedua kesebelasan berlangsung di Sydney Football Stadium pada 20 Maret mendatang.
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert memanggil 30 pemain untuk laga ini. Namun, hanya 29 yang berangkat ke Sydney setelah Egy Maulana Vikri dicoret karena cedera.
Meski begitu, 29 nama pemain yang dipilih Kluivert bisa dibilang terbaik. Kombinasi pemain naturalisasi dan lokal bisa membuat Australia kesusahan antisipasi.
Satu per satu dari mereka tiba di Australia. Kedatangan sejumlah pemain seperti Justin Hubner, Rafael Struick, Thom Haye, Marselino Ferdinan, Nathan Tjoe A-On, Ole Romeny, Ivar Jenner, dan Jordi Amat terekam di sosial media.
Terbaru, Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga membagikan kehadiran sejumlah nama yang merupakan tembok kokoh Timnas Indonesia. Mereka adalah Jay Idzes, Mees Hilgers, dan Maarten Paes.
Di akun Instagram Garuda Australia juga diperlihatkan Calvin Verdonk, Shayne Pattynama, sampai Dean James di Negeri Kanguru. Joey Pelupessy juga nampak sudah tiba.
Lengkapnya skuad Timnas Indonesia tentu akan membuat Australia waspada. Mereka harus mengantisipasi karena Kluivert punya opsi menurunkan pemain-pemain hebatnya itu.
Apalagi, Australia tanpa diperkuat sejumlah nama penting karena cedera. Meski tampil di hadapan pendukungnya sendiri, Timnas Indonesia tak boleh di pandang sebelah mata.
Baca Juga: Ekspresi Patrick Kluivert Jadi Sorotan saat Ketemu Pemain Timnas Indonesia, Bikin Netizen Kagum
"Sebagai sebuah negara, mereka jelas telah meningkat. Saya terkesan dengan mereka saat terakhir kali kami bermain melawan mereka di kandang mereka (berakhir imbang 0-0)," kata Adam Taggart, penyerang tim nasional Australia dikutip dari laman Socceroos.
"Mereka jelas merupakan negara yang ingin mengejar kami. Pada tahap ini, akan selalu seperti itu. Anda akan selalu melihat orang-orang mengejar Anda," jelasnya.
Timnas Indonesia butuh poin buat menjaga asa lolos langsung ke Piala Dunia 2026 zona Asia. Setelah menghadapi Australia, Jay Idzes dan kawan-kawan bakal berjumpa dengan Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung karno, Senayan, Jakarta pada 25 Maret mendatang.
Timnas Indonesia membutuhkan poin dari dua pertandingan tersebut buat menjaga asa lolos langsung ke Piala Dunia 2026. Saat ini, Jay Idzes Cs menduduki posisi tiga klasemen sementara Grup C dengan 6 poin.
Kalah 1 angka dari Australia di peringkat kedua. Jika ingin melaju langsung ke Piala Dunia 2026, tim Merah Putih harus finish di urutan kedua klasemen akhir Grup C.
Tentu tidak mudah mengalahkan Australia di kandangnya sendiri. Selain itu, Timnas Indonesia juga tak bisa menurunkan Ragnar Oratmangoen dan Justin Hubner karena akumulasi kartu.
Sementara saat melawan Bahrain nanti bisa dibilang sama beratnya. Tetapi, Timnas Indonesia diuntungkan karena akan bermain di kandang sendiri.
Dengan persiapan yang matang dan dukungan penuh dari staf pelatih, Timnas Indonesia diharapkan dapat tampil maksimal dalam dua laga penting ini.
Prabowo Tekadkan Timnas Indonesia ke Piala Dunia, 17 Stadion Resmi Diresmikan
Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menegaskan ambisinya agar Timnas Sepak Bola Indonesia mampu menembus Piala Dunia. Pernyataan ini ia sampaikan dalam acara peresmian 17 stadion di Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, pada Senin. Acara tersebut turut dihadiri oleh pengurus PSSI, para atlet senior, serta sejumlah menteri Kabinet Merah Putih.
Untuk mewujudkan target tersebut, Prabowo menginstruksikan jajarannya untuk mengambil langkah konkret. Upaya ini mencakup pembinaan atlet, renovasi serta pembangunan stadion berstandar FIFA, dan penguatan kompetisi liga amatir guna mencetak bibit-bibit unggul bagi Timnas Indonesia.
Presiden juga menyoroti pentingnya sinergi antara berbagai elemen pemerintahan, baik eksekutif maupun legislatif, dalam menyusun regulasi yang mendukung perkembangan sepak bola nasional. Menurutnya, penyederhanaan peraturan dan penyediaan infrastruktur berkualitas merupakan bagian dari strategi untuk membentuk timnas yang kompetitif di level internasional.
Sepak Bola sebagai Simbol Kebanggaan Bangsa
Dalam kesempatan tersebut, Prabowo sejalan dengan pernyataan Ketua Umum PSSI Erick Thohir, yang menegaskan bahwa sepak bola merupakan lambang harga diri bangsa. Presiden menambahkan bahwa negara yang kuat bukan hanya memiliki fisik yang tangguh, tetapi juga mental yang kokoh. Menurutnya, kombinasi ini menjadi fondasi utama bagi Indonesia untuk berdiri sejajar dengan negara-negara maju di dunia.
Dukungan Infrastruktur: 17 Stadion Diresmikan, 20 Stadion Baru dalam Perencanaan
Sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam mendukung perkembangan sepak bola, renovasi dan pembangunan stadion menjadi salah satu prioritas utama. Presiden menargetkan dalam dua hingga tiga tahun ke depan, pemerintah akan membangun hingga 20 stadion baru di berbagai wilayah Indonesia. Ia menekankan pentingnya setiap kabupaten memiliki fasilitas olahraga yang memadai untuk menunjang pembinaan atlet di tingkat daerah.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menyelesaikan renovasi 17 stadion dalam periode 2023—2024. Dari jumlah tersebut, 16 stadion merupakan hasil renovasi, sementara satu stadion dibangun dari nol. Peresmian 17 stadion ini dilakukan secara serentak oleh Presiden Prabowo di Gelora Delta Sidoarjo.
Salah satu stadion yang direnovasi adalah Stadion Kanjuruhan di Kabupaten Malang. Selain itu, stadion lain yang telah diperbarui meliputi Stadion Bumi Sriwijaya (Palembang), Stadion Indomilk Arena (Kabupaten Tangerang), Stadion Pakansari (Kabupaten Bogor), Stadion Wibawa Mukti (Kabupaten Bekasi), dan Stadion Patriot Candrabhaga (Kota Bekasi).
Beberapa stadion lainnya yang masuk dalam daftar peresmian meliputi:
Stadion Gelora Bandung Lautan Api (Kota Bandung)
Stadion Maguwoharjo (Kabupaten Sleman)
Stadion Jatidiri (Kota Semarang)
Stadion Gelora Bumi Kartini (Kabupaten Jepara)
Stadion Surajaya (Kabupaten Lamongan)
Stadion Gelora Delta Sidoarjo (Kabupaten Sidoarjo)
Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan (Kabupaten Pamekasan)
Stadion Joko Samudro (Kabupaten Gresik)
Stadion Demang Lehman (Kabupaten Banjar)
Stadion Segiri (Kota Samarinda)
Stadion B.J. Habibie (Kota Parepare)
Dengan adanya revitalisasi stadion dan pembangunan infrastruktur baru, pemerintah berharap sepak bola Indonesia semakin berkembang dan mampu bersaing di kancah internasional. Langkah ini menjadi bagian dari strategi jangka panjang dalam membangun tim nasional yang tangguh dan mewujudkan impian berlaga di Piala Dunia.
