Gelandang Napoli Menghantui, Jay Idzes Tak Bisa Tenang Jelang Terbang ke Australia

Suara.com - Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes, akan menghadapi tantangan besar di Serie A akhir pekan ini. Bek Venezia tersebut dituntut tampil solid saat timnya menjamu Napoli dalam laga yang berlangsung di Stadion Pier Luigi Penzo pada Minggu (16/3/2025) malam WIB.

Tugas yang diemban Idzes bukan perkara mudah. Ia akan berhadapan langsung dengan ujung tombak andalan Napoli, Romelu Lukaku.

Striker asal Belgia itu dikenal memiliki postur tubuh yang kokoh serta kemampuan duel satu lawan satu yang mematikan.

Sepanjang musim 2024/2025, Lukaku sudah membuktikan ketajamannya di lini depan Napoli.

Hingga saat ini, ia menjadi top skor sementara klub dengan koleksi 10 gol.

Catatan ini menegaskan betapa berbahayanya eks pemain Everton tersebut di kotak penalti lawan.

Menariknya, ini bukan kali pertama Jay Idzes menghadapi Lukaku.

Pada pertemuan sebelumnya di Stadion Diego Armando Maradona pada 29 Desember 2025, bek Venezia itu sukses meredam pergerakan sang striker.

Bahkan, Lukaku gagal mencetak gol, termasuk ketika mengeksekusi penalti.

Baca Juga: Colek Erick Thohir, 5 Pemain Keturunan Grade A Siap Dinaturalisasi Timnas Indonesia Setelah Maret 2025

Sebagai pemain bertahan, Jay Idzes telah menghadapi berbagai striker top di Serie A.

Dalam wawancara yang diunggah di Vidio, ia berbagi pengalaman menghadapi para penyerang terbaik Italia.

Salah satu pemain yang menurutnya paling impresif adalah Lautaro Martinez.

Striker Inter Milan itu dikenal memiliki kecerdasan taktis yang luar biasa.

Meskipun secara fisik tidak terlalu besar, Lautaro mampu mengimbangi lawan dengan kekuatan serta kemampuan membaca permainan yang sangat baik.

"Lawan terberat adalah Lukaku karena dia sangat besar dan kuat. Dia tahu cara menggunakan tubuhnya dengan baik," kata dia.

Namun, ketika ditanya mengenai lawan terberat, Idzes tanpa ragu menyebut Romelu Lukaku.

Menurutnya, penyerang asal Belgia tersebut menjadi tantangan tersulit karena posturnya yang besar dan kekuatan fisiknya.

Selain itu, Lukaku sangat piawai dalam memanfaatkan tubuhnya untuk menguasai bola serta mengungguli lawan dalam duel satu lawan satu.

Kendati demikian, Venezia tetap harus waspada.

Meskipun Lukaku tak mencetak gol pada laga tersebut, Napoli tetap mampu mengamankan kemenangan 1-0 berkat gol di penghujung pertandingan yang dilesakkan Giacomo Raspadori.

Kini, Jay Idzes kembali diuji untuk mengawal lini pertahanan Venezia dari ancaman lini serang Napoli.

Akankah ia mampu mengulangi performa gemilangnya dalam meredam Lukaku? Jawabannya akan terlihat dalam duel sengit akhir pekan ini.