
Tak hanya Pascal Struijk, lini belakang Timnas Indonesia masih bisa ketambahan bek milik Fenerbahce, yakni Jayden Oosterwolde.
Jayden Oosterwolde bisa saja dinaturalisasi karena darah keturunan di tubuhnya dan juga kedekatannya dengan bek Timnas Indonesia, Mees Hilgers.
Namun bek berusia 23 tahun itu sempat mengaku bahwa prioritasnya masih menembus Timnas Belanda.
Jika tak kesampaian, Timnas Indonesia diprediksi bakal menjadi opsi menarik untuknya.

Untuk stok penyerang, Timnas Indonesia dan PSSI bisa menambah pemain keturunan Grade A pada diri penyerang Stoke City, Million Manhoef.
Pemain berusia 23 tahun itu menjadi pemain keturunan Grade A yang punya rekam jejak apik karena tampil di Eredivisie dan juga Championship.
Sama seperti Ian Maatsen, Million Manhoef belum dilirik Timnas Belanda senior. Namun di usianya yang kini sudah 23 tahun, ia masih sempat dilirik Timnas Belanda U-21.
![Dari sekian banyak nama pemain keturunan Grade A di sini, hanya Miliano Jonathans yang berpeluang besar bergabung Timnas Indonesia. [Dok. voetbalprimeur]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/12/14/31323-pemain-keturunan-indonesia-miliano-jonathans-menangis-di-akhir-laga-vitesse-vs-jong-utrecht.jpg)
Dari sekian banyak nama pemain keturunan Grade A di sini, hanya Miliano Jonathans yang berpeluang besar bergabung Timnas Indonesia.
Winger milik FC Utrecht itu secara blak-blakan menyebut dirinya bangga dengan darah Indonesia di tubuhnya dan tertarik membela skuad Garuda.
Namun Miliano Jonathans baru akan mengambil keputusan di akhir musim ini, di mana ia dihadapkan pada pilihan membela Timnas Indonesia atau membela Timnas Belanda U-21.
(Felix Indra Jaya)