Suara.com - Bek timnas Indonesia, Kevin Diks tampil baik ketika FC Copenhagen melawan Chelsea di 16 besar Conference League, Jumat (14/3/2025) dini hari WIB.
FC Copenhagen mengalami kekalahan saat bertandang ke markas Chelsea dengan skor 0-1.
Gol semata wayang dalam pertandingan itu dicetak oleh Kiernan Dewsburry-Hall.
Chelsea pun lolos ke babak selanjutnya dengan menang agregat 3-1 atas FC Copenhagen.
Meski begitu, Kevin Diks tampil solid ketika The Blues menumbangkan klubnya.

Nyatanya bek timnas Indonesia ini berhasil membuat pemain Chelsea yang bernama Pedro Neto mati kutu.
Momen itu terjadi ketika Pedro Neto berduel di dalam kotak penalti FC Copenhagen.
Awalnya eks Wolves tersebut bisa terbebas dari kawalan bek FC Copenhagen.
Namun, Kevin Diks dengan sigap mengejarnya kemudian melakukan tekel keras kepada Pedro Neto.
Baca Juga: Terungkap! Sosok Ini Jadi Pintu Masuk Jordi Cruyff ke Timnas Indonesia
Tekel bersih Kevin Diks menggagalkan pemain Chelsea untuk mencetak gol.
Pedro Neto sendiri sempat protes kepada wasit dan meminta penalti, tapi pengadil lapangan tidak menghiraukannya.
Selain membuat Pedro Neto mati kutu, bek kanan 28 tahun tersebut juga membikin Cole Palmer minta maaf.
Dalam pertandingan tersebut, Cole Palmer sempat memberikan tekel kepada Kevin Diks.
Pemain timnas Indonesia tersebut akhirnya terjatuh kesakitan.
Melihat itu, Cole Palmer akhirnya memintaa maaf kepada Kevin Diks.

Momen tersebut disorot oleh akun @nusantara.ballers yang bercanda Palmer takut diserang netizen Indonesia.
Sebab, sebelumnya Trevoh Chalobah diserang oleh netizen Tanah Air karena dinilai mencederai Kevin Diks.
Sementara itu, Kevin Diks tampil penuh selama 90 menit yang artiny ia sudah sembuh total jelang gabung ke timnas Indonesia.