Fakta Mengejutkan! Ternyata Patrick Kluivert Panggil Pemain Miskin Bermain di Klub, Siapa Saja?

Senin, 10 Maret 2025 | 15:23 WIB
Fakta Mengejutkan! Ternyata Patrick Kluivert Panggil Pemain Miskin Bermain di Klub, Siapa Saja?
Timnas Indonesia telah merilis daftar 27 pemain yang akan berjuang di lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026. (IG TimnasIndonesia)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Timnas Indonesia telah merilis daftar 27 pemain yang akan berjuang di lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026. Di balik itu, ternyata Patrick Kluivert panggil pemain yang miskin bermain di klub.

Pada laga krusial melawan Australia dan Bahrain yang dijadwalkan pada 20 dan 25 Maret mendatang, pelatih baru, Patrick Kluivert, memberikan kejutan dengan memanggil beberapa pemain yang jarang mendapatkan kesempatan bermain di klubnya masing-masing.

Meskipun waktu bermain mereka di level klub masih terbatas, Patrick Kluivert tampaknya melihat potensi besar yang bisa dikembangkan dalam skuat Garuda.

Keempat pemain ini kini memiliki kesempatan emas untuk membuktikan diri di bawah asuhan pelatih berpengalaman tersebut.

1. Shayne Pattynama

Shayne Pattynama mengalami penurunan jam bermain di KAS Eupen setelah sempat menjadi starter di awal musim.  (Instagram/erspo.official)
Shayne Pattynama mengalami penurunan jam bermain di KAS Eupen setelah sempat menjadi starter di awal musim. (Instagram/erspo.official)

Shayne Pattynama mengalami penurunan jam bermain di KAS Eupen setelah sempat menjadi starter di awal musim.

Dalam enam laga terakhir, ia bahkan tiga kali tidak dimainkan, termasuk satu pertandingan di mana namanya tidak masuk dalam daftar skuad.

Dalam tiga laga lainnya, ia hanya tampil sebagai pemain pengganti.

Situasi ini tentu membuat persaingan di Timnas Indonesia semakin ketat, terutama dengan kehadiran pemain lain seperti Calvin Verdonk dan calon naturalisasi Dean James yang siap bersaing di posisinya.

Baca Juga: Emil Audero Blunder Fatal: Tentu Saja Tidak Seperti...

2. Rafael Struick

Pindah ke Brisbane Roar diharapkan bisa menjadi titik balik bagi Rafael Struick. Namun, kenyataannya, ia masih kesulitan mendapatkan tempat reguler di tim utama. (Instagram/@rafaelstruick)
Pindah ke Brisbane Roar diharapkan bisa menjadi titik balik bagi Rafael Struick. Namun, kenyataannya, ia masih kesulitan mendapatkan tempat reguler di tim utama. (Instagram/@rafaelstruick)

Pindah ke Brisbane Roar diharapkan bisa menjadi titik balik bagi Rafael Struick. Namun, kenyataannya, ia masih kesulitan mendapatkan tempat reguler di tim utama.

Dari 10 pertandingan yang telah dilakoni, Struick lebih sering tampil sebagai pemain pengganti dan hanya dua kali mendapat kesempatan sebagai starter.

Sebagai seorang penyerang, produktivitas golnya masih perlu ditingkatkan. Saat ini, ia baru mencetak satu gol ke gawang Sydney FC.

Dengan pemanggilan ke Timnas Indonesia, Struick berkesempatan menunjukkan bahwa dirinya layak menjadi bagian dari skema permainan Kluivert.

3. Eliano Reijnders

Eliano Reijnders belum berhasil merebut posisi utama sebagai bek kanan di PEC Zwolle. (IG Eliano Reijnders)
Eliano Reijnders belum berhasil merebut posisi utama sebagai bek kanan di PEC Zwolle. (IG Eliano Reijnders)

Eliano Reijnders belum berhasil merebut posisi utama sebagai bek kanan di PEC Zwolle.

Hingga saat ini, posisi tersebut lebih sering dipercayakan kepada Olivier Aertssen, membuat Reijnders harus bersaing lebih keras untuk mendapatkan menit bermain.

Dari 15 pertandingan yang telah dijalaninya di semua kompetisi musim ini, ia hanya tampil tujuh kali sebagai starter.

Meskipun kerap masuk dalam daftar pemain, peran utamanya masih terbatas sebagai penghangat bangku cadangan.

Dengan pemanggilan ke Timnas, Reijnders punya peluang untuk membuktikan bahwa dirinya layak mendapat kepercayaan lebih.

4. Nathan Tjoe-A-On

Nathan Tjoe-A-On masih berusaha menembus tim utama Swansea City pada musim keduanya bersama klub asal Inggris itu. Sayangnya, kesempatan bermainnya sangat terbatas. (pssi.org)
Nathan Tjoe-A-On masih berusaha menembus tim utama Swansea City pada musim keduanya bersama klub asal Inggris itu. Sayangnya, kesempatan bermainnya sangat terbatas. (pssi.org)

Nathan Tjoe-A-On masih berusaha menembus tim utama Swansea City pada musim keduanya bersama klub asal Inggris itu. Sayangnya, kesempatan bermainnya sangat terbatas.

Hingga saat ini, ia baru mencatatkan empat penampilan—satu di Championship dan dua di Piala Liga Inggris, dengan total 125 menit bermain di ajang piala domestik.

Bahkan, dalam enam laga terakhir Swansea, namanya tak masuk dalam daftar skuad utama, membuatnya harus berjuang mendapatkan menit bermain bersama tim U-21.

Kesempatan Emas untuk Unjuk Gigi

Meski keempat pemain ini minim menit bermain di klubnya masing-masing, pemanggilan mereka oleh Patrick Kluivert menunjukkan bahwa pelatih asal Belanda itu melihat kualitas dan potensi yang bisa dikembangkan.

Laga melawan Australia dan Bahrain menjadi ajang pembuktian bagi mereka untuk menunjukkan performa terbaik dan mendapatkan kepercayaan lebih dalam skema permainan Timnas Indonesia.

Dengan persaingan ketat di skuat Garuda, para pemain ini harus bekerja lebih keras untuk membuktikan bahwa mereka pantas mendapatkan tempat utama di Timnas.

Mampukah mereka menjawab tantangan ini? Kita tunggu performa mereka di laga mendatang!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI