Suara.com - Setidaknya empat pemain andalan Shin Tae-yong dicoret Patrick Kluivert dari Timnas Indonesia merujuk daftar skuad sementara Garuda untuk FIFA Matchday Maret 2025.
PSSI telah mengumumkan daftar sementara berisi 27 pemain untuk menghadapi Australia dan Bahrain dalam lanjutan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Timnas Indonesia akan bertandang ke markas Australia di Sydney pada 20 Maret, dan lima hari berselang bakal menjamu Bahrain di Jakarta.
Berikut empat pemain andalan Shin Tae-yong yang tidak dipanggil atau didepak Patrick Kluivert dari Timnas Indonesia:
1. Yakob Sayuri

Yakob Sayuri tampil impresif bersama Malut United di Liga 1 2024-2025. Dari 21 laga, ia mencetak enam gol dan enam assist.
Meski sering bermain sebagai fullback kanan, persaingan ketat di posisi ini membuatnya tersisih.
Patrick Kluivert lebih memilih Sandy Walsh dan Kevin Diks sebagai opsi utama di posisi bek kanan, sementara untuk winger kanan, ada Egy Maulana Vikri, Eliano Reijnders, dan Ole Romeny.
Baca Juga: Berapa Catatan Gol Septian Bagaskara? Striker Baru Timnas Indonesia yang Pikat Patrick Kluivert

Kapten Timnas era STY ini juga dicoret. Bersama Port FC di Liga Thailand, Asnawi mencatatkan satu gol dan empat assist dari 29 laga.
Namun, performanya belum cukup meyakinkan Kluivert.
Dengan adanya Kevin Diks dan Sandy Walsh di posisi fullback kanan, Asnawi kembali tersisih setelah sebelumnya juga absen saat melawan Arab Saudi dan Jepang pada November 2024.
3. Witan Sulaeman

Witan mengalami musim sulit bersama Persija Jakarta.
Dari 22 laga di Liga 1 2024-2025, ia belum mencetak gol dan hanya menyumbang empat assist.
Selain itu, Witan lebih sering menghangatkan bangku cadangan.
Dalam enam laga terakhir Persija, ia hanya dua kali tampil sebagai starter, membuatnya gagal menarik perhatian Kluivert.
4. Yance Sayuri

Saudara kembar Yakob Sayuri ini juga gagal masuk skuad Timnas Indonesia.
Meski tampil impresif, persaingan di lini tengah dan sayap begitu ketat.
Kluivert lebih memilih pemain dengan performa lebih stabil di kompetisi level tinggi.
Pencoretan keempat pemain ini menunjukkan bahwa Kluivert memiliki visi berbeda dalam membangun Timnas Indonesia.
Persaingan semakin ketat, dan setiap pemain harus terus membuktikan diri untuk kembali masuk skuad Garuda.
Kontributor : Imadudin Robani Adam