Kabar Buruk dari Ragnar Oratmangoen Jelang Garuda Calling Timnas Indonesia

Minggu, 09 Maret 2025 | 07:28 WIB
Kabar Buruk dari Ragnar Oratmangoen Jelang Garuda Calling Timnas Indonesia
Kabar buruk dari Ragnar Oratmangoen jelang garuda calling Timnas Indonesia lawan Australia dan Bahrain. (IG Ragnar Oratmangoen)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kabar buruk dari Ragnar Oratmangoen jelang garuda calling Timnas Indonesia lawan Australia dan Bahrain. FC Verbroedering Dender harus mengakui keunggulan KRC Genk dalam laga sengit yang berlangsung di Stadion Dender Football Complex pada Minggu (9/3) dini hari waktu Indonesia.

Dalam pertandingan ini, Ragnar Oratmangoen, pemain Timnas Indonesia, masuk sebagai pemain pengganti di babak kedua.

Dender sebenarnya sempat mencetak gol cepat di awal pertandingan.

Namun, wasit menganulirnya setelah meninjau posisi offside dalam proses terciptanya gol tersebut.

Setelahnya, laga berjalan intens dengan kedua tim saling beradu serangan.

Sebagai tim papan tengah di Liga Belgia, Dender tampil mengejutkan dengan memberikan perlawanan ketat kepada Genk, yang saat ini berada di puncak klasemen.

Berkali-kali Dender berhasil menembus pertahanan lawan dan menciptakan peluang berbahaya, tetapi penyelesaian akhir yang kurang maksimal membuat mereka gagal mencetak gol.

Joey Pelupessy mengenal Ragnar Oratmangoen karena keduanya pernah berada di klub yang sama, yakni FC Groningen, beberapa musim lalu.(IG Ragnar Oratmangoen)
Joey Pelupessy mengenal Ragnar Oratmangoen karena keduanya pernah berada di klub yang sama, yakni FC Groningen, beberapa musim lalu.(IG Ragnar Oratmangoen)

Di sisi lain, Genk juga menunjukkan kualitasnya sebagai tim elite dengan terus menekan pertahanan Dender.

Kiper dan lini belakang Dender harus bekerja ekstra keras menghadapi gelombang serangan yang datang bertubi-tubi.

Baca Juga: Jay Idzes cs Hampir Kalah dari Klub Milik Orang Indonesia

Babak kedua dimulai tanpa perubahan signifikan dalam jalannya pertandingan. Kedua tim tetap bermain terbuka dengan intensitas serangan yang tinggi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI