Mees Hilgers Stress: Sial, Buruk!

Jum'at, 07 Maret 2025 | 03:51 WIB
Mees Hilgers Stress: Sial, Buruk!
Mees Hilgers bahkan merasa bingung mengapa timnya kesulitan menang meskipun didukung oleh suporter yang lebih bersemangat dibandingkan pendukung tuan rumah. (IG Mees Hilgers)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - FC Twente kembali gagal meraih tiga poin saat bertandang ke markas FC Groningen. Hasil imbang 1-1 dalam laga ini semakin memperpanjang tren buruk mereka di laga tandang sejak November lalu.

Bek Twente, Mees Hilgers, tak bisa menyembunyikan rasa frustrasinya setelah pertandingan.

Mees Hilgers menilai timnya sebenarnya tampil lebih dominan tetapi kurang efektif dalam menyelesaikan peluang.

"Sial. Kami ingin pulang dengan tiga poin, tapi hanya dapat satu," ujar Hilgers kepada FC Twente TV.

Baca Juga: Sandy Walsh Bikin Malu Shanghai Port di Liga Champions Asia Elite

"Kami punya cukup kesempatan untuk mencetak gol, tapi tidak melakukannya. Jadi, kami berdiri di sini dengan perasaan buruk."

Tim tamu harus tertinggal lebih dulu pada menit ke-32 setelah FC Groningen memanfaatkan bola rebound dari situasi sepak pojok.

Hilgers menilai gol tersebut seharusnya bisa dicegah mengingat timnya lebih banyak menguasai jalannya pertandingan.

Beruntung, menjelang turun minum, Twente berhasil menyamakan kedudukan melalui eksekusi penalti Sem Steijn.

Mees Hilgers menilai gol tersebut seharusnya bisa dicegah mengingat timnya lebih banyak menguasai jalannya pertandingan. (instagram.com/@meeshilgers)
Mees Hilgers menilai gol tersebut seharusnya bisa dicegah mengingat timnya lebih banyak menguasai jalannya pertandingan. (instagram.com/@meeshilgers)

Gol ini memberi harapan bagi tim tamu untuk membalikkan keadaan di babak kedua.

Baca Juga: Emil Audero: Kalau Ajukan WNI, Seberapa Besar Manfaatnya Bagiku?

Namun, meskipun tampil lebih dominan setelah jeda, mereka tetap gagal mencetak gol tambahan.

Hilgers mengakui bahwa performa tandang Twente masih menjadi tanda tanya besar.

Ia bahkan merasa bingung mengapa timnya kesulitan menang meskipun didukung oleh suporter yang lebih bersemangat dibandingkan pendukung tuan rumah.

Hasil ini membuat FC Twente harus kembali puas dengan satu poin, sementara pekerjaan rumah mereka dalam memperbaiki performa tandang masih belum terselesaikan.

Hasil ini membuat FC Twente harus kembali puas dengan satu poin, sementara pekerjaan rumah mereka dalam memperbaiki performa tandang masih belum terselesaikan. [Dok. Instagram/@meeshilgerss]
Hasil ini membuat FC Twente harus kembali puas dengan satu poin, sementara pekerjaan rumah mereka dalam memperbaiki performa tandang masih belum terselesaikan. [Dok. Instagram/@meeshilgerss]

Pada pekan ke-24 Eredivisie musim 2024/2025, Ajax tampil perkasa dan kokoh di puncak klasemen dengan perolehan 60 poin.

Tim yang bermarkas di Johan Cruyff Arena ini berhasil mengumpulkan 19 kemenangan, 3 hasil imbang, dan hanya 2 kali menelan kekalahan.

Dengan selisih gol yang mencolok, yaitu 34, Ajax menjadi tim yang paling produktif di liga dengan 52 gol.

Di posisi kedua, PSV Eindhoven terus menempel ketat Ajax dengan raihan 52 poin.

Meskipun terpaut 8 poin dari sang pemuncak klasemen, PSV menunjukkan performa yang konsisten dengan 16 kemenangan, 4 hasil imbang, dan 4 kekalahan.

PSV juga menjadi tim dengan jumlah gol terbanyak di liga, yakni 73 gol.

Perebutan tiket ke kompetisi Eropa juga berlangsung sengit. FC Utrecht, Feyenoord, FC Twente, dan AZ Alkmaar bersaing ketat untuk mengamankan posisi di zona Eropa.

FC Utrecht berada di posisi ketiga dengan 46 poin, disusul Feyenoord dan FC Twente dengan masing-masing 44 dan 43 poin. AZ Alkmaar juga mengumpulkan 43 poin, menunjukkan ketatnya persaingan di papan atas.

Go Ahead Eagles tampil mengejutkan dengan menempati posisi ketujuh klasemen. Tim ini berhasil mengumpulkan 38 poin dari 24 pertandingan.

Diikuti SC Heerenveen, Fortuna Sittard, FC Groningen dan Heracles Almelo yang berada di posisi ke delapan hingga posisi ke sebelas.

Sementara itu, di papan bawah klasemen, persaingan untuk menghindari degradasi juga tak kalah sengit.

NAC Breda, N.E.C. Nijmegen, PEC Zwolle, Willem II Tilburg, Sparta Rotterdam, RKC Waalwijk, dan Almere City FC harus berjuang keras untuk mengamankan posisi mereka di Eredivisie musim depan.

Dengan beberapa pekan tersisa, persaingan di Eredivisie diprediksi akan semakin memanas.

Setiap pertandingan akan menjadi krusial bagi tim-tim yang berjuang untuk meraih gelar juara, tiket ke kompetisi Eropa, maupun menghindari degradasi. Para penggemar sepak bola di Belanda tentu tak sabar untuk menyaksikan akhir dari musim yang menarik ini.

Kontributor : Imadudin Robani Adam

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI