Suara.com - Pemain Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen menilai kehidupan umat Islam di Indonesia dan Belanda sangat berbeda. Ini dia rasakan setelah membela Timnas Indonesia.
Ragnar Oratmangoen merasakan kebahagiaan mendalam setelah secara resmi memperoleh status sebagai Warga Negara Indonesia (WNI).
Bagi pesepakbola keturunan Maluku ini, menjadi bagian dari Indonesia memiliki makna tersendiri, terutama karena negara ini dikenal sebagai salah satu negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia.
Keputusan Ragnar untuk menjadi WNI tidak datang begitu saja. Pemain FC Dender ini sebenarnya telah memiliki keterikatan dengan Indonesia sejak lama, termasuk dalam aspek spiritual.
Lahir dan dibesarkan dalam lingkungan Kristen di Belanda, Ragnar mengambil keputusan besar di usia 15 tahun dengan memeluk Islam.
Keputusan ini jauh lebih dulu terjadi sebelum proses naturalisasi yang akhirnya rampung pada Maret 2024.
Baginya, Islam adalah bagian yang sangat penting dalam kehidupan. Hal ini pula yang semakin menguatkan rasa kedekatannya dengan budaya serta masyarakat Indonesia.
Kehidupan di negara barunya ini memberikan pengalaman berbeda dibandingkan dengan Belanda, dan itu menjadi salah satu alasan mengapa ia merasa nyaman serta bangga bisa menjadi bagian dari Indonesia.
"Buat saya hal ini sangat penting, karena Islam merupakan bagian terbesar dalam hidup saya. Itu juga yang membuat saya sudah merasa menjadi bagian dari Indonesia dan masyarakatnya," kata Ragnar yang dikutip dari KitaGaruda.
Baca Juga: Pesona Maarten Paes dan Emil Audero Bikin Kiper Ketiga Timnas Indonesia Jomplang
"Saya sudah mengetahui seperti apa kehidupan orang-orang yang beragama Islam. Hal ini berbeda dengan di Belanda, jadi saya bahagia bisa menjadi bagian dari salah satu negara muslim terbesar."