Suara.com - Rafael Struick menghilang dari skuad Brisbane Roar saat menghadapi Newcastle Jets dalam lanjutan A-League atau Liga Australia 2024/2025, Jumat (21/2/2025). Situasi ini membuat Struick terancam kehilangan tempat utama di Timnas Indonesia mengingat Garuda baru kedatangan Ole Romeny.
Rafael Struick sejauh ini telah absen dalam lima laga terakhir Brisbane Roar pasca dipanggil Timnas Indonesia ke Piala AFF 2024. Terakhir kali ia tampil adalah sebagai cadangan pada 7 Januari 2025.
Sementara di laga terakhir timnya yakni kontra Newcastle Jets pada 21 Februari lalu, Struick bahkan tak masuk skuad.
![Rafael Struick mengaku selalu kelelahan setiap kali bergabung dengan Timnas Indonesia. [Dok. Ig/@rafaelstruick]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/02/26/70774-rafael-struick-mengaku-selalu-kelelahan-setiap-kali-bergabung-dengan-timnas-indonesia.jpg)
Struick, di era Shin Tae-yong, memang merupakan penyerang andalan Timnas Indonesia. Meski tidak bermain reguler di klub sebelumnya, ADO Den Haag, dia tetap mendapat kepercayaan dari STY.
Baca Juga: Rafael Struick: Saya Sering Kelelahan di Timnas Indonesia
Namun, kursi pelatih Timnas Indonesia kini diduduki Patrick Kluivert. Dengan situasi Rafael Struick yang kesulitan mendapat menit bermain di Brisbane Roar, bukan tak mungkin posisinya di Timnas Indonesia bakal tergantikan.
Kluivert sempat menegaskan akan menilai pemain berdasarkan menit bermain di klub, yang membuat situasi Struick saat ini sangat memperihatinkan.
Sejak debut di Brisbane Roar pada Oktober 2024, ia sempat jadi andalan, namun kini lebih sering dicadangkan dan hanya tampil singkat.
Di sisi lain, Ole Romeny yang resmi dinaturalisasi pada 8 Februari lalu, mulai mendapat menit bermain di klub Inggris, Oxford United.
Sejak bergabung Januari lalu, ia sudah tampil lima kali, termasuk jadi starter melawan West Brom pada 22 Februari.
Baca Juga: Dean James: Saya Ingin Membuktikan Diri
Dengan situasi ini, Romeny berpotensi jadi andalan Timnas Indonesia menggantikan Rafael Struick saat menghadapi Australia (20 Maret) dan Bahrain (25 Maret) di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Kontributor : Imadudin Robani Adam