Suara.com - PSSI menunjuk Jordi Cruyff sebagai penasihat teknis pada Selasa (25/2/2025) lewat media sosial.
Terkait hal ini ada beberapa fakta menarik perihal penunjukkan putra dari legenda sepak bola Belanda, Johan Cruyff ini. Penasaran apa saja faktanya? Mari kita ulas.
Dijanjikan Peran Signifikan

Jordi Cruyff dianggap punya latar belakang kuat di kepelatihan dan manajemen sepak bola.
Baca Juga: Dean James: Saya Ingin Membuktikan Diri
"Kami perlu figur yang membangun metodologi kepelatihan," ujar Erick Thohir, mengutip dari berbagai sumber.
Ia menambahkan, Jordi akan tiba di Indonesia awal Maret 2025 bersama Patrick dan segera berkomunikasi dengan PSSI. "Dia akan datang di awal Maret bersama Patrick," tegasnya.
Target Bersama PSSI
Jordi Cruyff antusias menyambut perannya sebagai technical advisor Timnas Indonesia.
"Sangat bersemangat membantu sepak bola Indonesia," tulisnya di Instagram.
Baca Juga: Pengamat: Jordi Cruyff Terbatas
Ia optimis skuad Garuda bisa berkembang. "Bakatnya ada, dengan dukungan tepat, Indonesia bisa naik level," tambahnya.
"Tak sabar bekerja dengan Patrick Kluivert dan staf," tutupnya.
Sambut PSSI dengan Tangan Terbuka
Erick Thohir mengungkap proses pendekatan kepada Jordi Cruyff sebagai Penasihat Teknis Timnas Indonesia.
"Saya mencoba mendekatinya, dan dia sangat terbuka," ujarnya.
Jordi juga siap berdiskusi dengan tim kepelatihan. "Ini penting, kami membangun teamwork, bukan individual," tambah Erick.
Kontributor : Imadudin Robani Adam