Infografis
Suara.com - Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengaku hampir deal dengan sosok asal Spanyol untuk mengisi posisi direktur teknik. Namun karena takut menimbulkan masalah di kemudian hari, tanda tangan kontrak batal terlaksana.
Sampai dengan saat ini PSSI masih belum punya direktur teknik. Terbaru, Erick malahan mengumumkan Jordi Cruyff sebagai penasihat teknik.
PSSI masih mencari sosok yang tepat. Belum diketahui sampai sekarang direktur teknik seperti apa yang dimaksud.
"Sebenarnya juga waktu itu saya sudah sampaikan ke waketum, BTN, kita hampir tanda tangan (deal) dengan (pelatih) dari Spanyol," kata Erick Thohir kepada awak media.
Baca Juga: Digoda Bela Timnas Indonesia, Miliano Jonathans Pilih Bertahan di Belanda
Sayangnya, lelaki yang juga menteri BUMN tersebut tidak bocorkan siapa sosok yang dimaksud. Erick cuma khawatir akan ada ego yang tinggi antara jabatan-jabatan krusial di PSSI.
PSSI lebih memilih Jordi Cruyff, yang kebetulan berasal dari Belanda, negara dari pelatih Timnas Indonesia saat ini, Patrick Kluivert. Nah, takutnya tak ada kekompakan karena direktur teknik yang dimaksud asalnya dari Spanyol.
Tentu bisa jadi masalah di kemudian hari andai hal tersebut terjadi. Oleh sebab itu, Erick Thohir lebih memilih tidak ambil resiko.
"Cuma waktu itu kita ragu-ragu kalau sampai dalam pembentukan seluruh tim nasional ini, dari technical advisor, technical director (Dirtek), (pelatih) tim senior, malah jadi problem baru ketika malah masing-masing figur ini justru saling menonjolkan egonya," pungkasnya.
Baca Juga: Alasan PSSI Tidak Tunjuk Jordi Cruyff sebagai Dirtek, Erick Thohir: Sebenarnya...
