Suara.com - Drama Emil Audero dengan Timnas Indonesia segera berakhir. Kiper Palermo itu akan menjadi WNI bersama Joey Pelupessy dan Dean James.
Naturalisasi mereka dikebut untuk menghadapi Australia dan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Menurut Ketum PSSI Erick Thohir, kedatangan Audero diperlukan agar tidak ada kesenjangan di posisi kiper, yang kini diisi Marten Paes.
Namun, perjalanan Audero menuju Timnas Indonesia penuh lika-liku dan kontroversi.
Baca Juga: Dean James: Saya Pemain Sayap Kiri
Tiba-tiba Ubah Bio
Pada April 2024, di tengah maraknya naturalisasi, Emil Audero mengubah bio Instagramnya, menambahkan emoji bendera Indonesia dan Italia.
Langkah itu memicu spekulasi, apakah ia siap membela Timnas Indonesia setelah gagal menembus Timnas Italia?
Hingga kini, Emil belum memberi pernyataan resmi, meski PSSI sudah memastikan proses naturalisasinya.
Komentar Sang Ayah Sempat Bikin Heboh Warganet Indonesia
Baca Juga: Diumumkan Bakal Dinaturalisasi, Emil Audero Langsung Tampil Gemilang
Pada 2021 di Lombok, Edy Mulyadi, ayah Emil Audero, pernah menyatakan Timnas Indonesia hanya bisa bermimpi merekrut anaknya.
Saat itu, Emil masih berharap dipanggil Timnas Italia untuk Piala Dunia, meski hingga kini tak terwujud.
Pernyataan Edy memicu kontroversi dan kecaman warganet.
Ia kemudian mengklarifikasi, menyebut ucapannya spontan dan bukan pernyataan resmi, serta menegaskan tak bermaksud meremehkan sepak bola Indonesia.
Di Balik Lamanya Proses Naturalisasi
Shin Tae-yong sempat mengincar Emil Audero untuk naturalisasi, bahkan memantau langsung saat Emil di Como 1907 sebelum dipinjamkan ke Palermo.
Namun, Emil masih fokus pada Timnas Italia dan sempat jadi pilihan utama di Inter Milan serta Como, meski akhirnya kalah saing, bahkan dari Pepe Reina yang berusia 42 tahun.
Ketum PSSI Erick Thohir menegaskan, Emil dan dua calon naturalisasi lainnya kini serius bergabung berkat program PSSI yang jelas.
Kontributor : Imadudin Robani Adam