Suara.com - Persija Jakarta sudah mendapat jaminan dari pengelola Jakarta International Stadium (JIS) untuk digunakan sebagai laga kandang. Meski begitu, tim berjuluk Macan Kemayoran itu tetap akan membangun stadion sendiri.
Adapun pengelola JIS sudah memprioritaskan Persija. Jadi, tim kesayangan Jakmania itu tidak lagi menjadi musafir berkandang luar Jakarta.
Meski sudah mendapat kepastian dari pengelola JIS. Direktur Persija, Mohamad Prapanca menegaskan pihaknya ingin memiliki kandang sendiri.
Namun, rencana tersebut masih belum diketahui kapan bakal terlaksana. Tetapi, Prapanca sudah gembar-gembor mengenai hal ini sejak beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Tidak Lagi jadi Tim Musafir, JIS Komitmen Prioritaskan Persija
"Kami belum punya rumah sendiri, nah, itu yang kami ingin punya. Jadi kemungkinan itu tetap ada, jadi tenang saja, tunggu tanggal mainnya," kata Prapanca saat ditemui di Jakarta, Kamis (20/2/2025).
Meski begitu, Prapanca tetap senang JIS kini diprioritaskan untuk Persija. Dengan begitu, Rizky Ridho dan kawan-kawan tidak lagi bermain kandang di luar Jakarta.
"Tapi bukan berarti dengan bantuan pak gubernur dan wagub, kita diupayakan semaksimal mungkin agar sisa musim dan musim-musim yang akan datang kita tidak main home di luar Jakarta, jadi rencana itu (bangun stadion) tetap ada," jelasnya.
"Terkait pernyataan-pernyataan saya di masa kesusahan saya, kesusahan main di Jakarta, tapi tentunya bahwa saya itu, karena melihat kesulitan itu terjawab hari ini, oleh JIS, oleh Jakpro, Pemprov, yang mereka juga ingin agar Persija tidak main home di luar Jakarta," ia menambahkan.
Untuk diketahui pada musim ini, Persija bermarkas di berbagai stadion karena sulit berkandang di Jakarta. Selain Jakarta International Stadium, Stadion Utama Gelora Bung Karno, Macan Kemayoran berkandang di Stadion Pakansari (Kabupaten Bogor), Patriot Candrabhaga (Bekasi), dan Sultan Agung (Bantul).
Baca Juga: Ramon Bueno Ambil Pelajaran Berharga, Persija Bersiap Hadapi PSM Makassar
"Jadi itulah yang berusaha untuk dipastikan, bahwa Persija Jakarta adalah salah satu pilar kehidupan di Jakarta," pungkasnya.