Usut punya usut, ada alasan di balik akun Timnas Indonesia tak pernah mengunggah atau mem-Posting apapun saat menelan kekalahan.
Dipaparkan oleh Defary ‘Dex’ Glenniza dalam sebuah Podcast, ia menyebut bahwa unggahan saat Timnas Indonesia kalah akan menjadi wadah bagi netizen untuk menghujat pemain.
Karenanya, akun Timnas Indonesia memilih tak mengunggah hasil saat menelan kekalahan, terutama di level kelompok umur, guna melindungi para pemain dari kecaman-kecaman netizen Tanah Air.
“Sebetulnya kalau tidak ada postingan Timnas, terutama U-20, itu memang udah dilakukan akun Timnas Indonesia udah lama,” kata Dex, dikutip dari akun @garudanusantaraofficial di Instagram.
“Ketika gue tanya kenapa itu ga dilakukan alasannya, ini versi orang di Timnas Indonesia, karena postingan kalah itu jadi Platform orang untuk menghujat pemain,” lanjutnya.
Alasan tersebut pun terbilang masuk akal. Pasalnya, netizen Tanah Air memang dikenal ‘bar-bar’ dalam berkomentar dan bahkan menyerang pemain, terutama pemain muda.
Sebagai contoh adalah Marselino Ferdinan di Piala Asia U-23 2024 lalu. Saat itu, pemain yang kini berusia 20 tahun itu menjadi sasaran hujatan netizen usai Timnas U-23 kalah dari Irak.
Hujatan itu mampir di kolom komentar Instagram-nya, hingga Marselino pun memberi respons dengan membalas hujatan tersebut dengan unggahan berbunyi ‘Negara Lucu’.
Dengan pengalaman yang dirasakan Marselino itu, alasan Timnas Indonesia tak mengunggah hasil kekalahan untuk level kelompok umur di media sosial terbilang masuk akal.
Baca Juga: Mees Hilgers: Saya Kaget dengan Keberadaan Pelatih Timnas Indonesia
(Felix Indra Jaya)