Suara.com - PSIM Yogyakarta memiliki sejumlah alasan yang kuat untuk merekrut striker naturalisasi Timnas Indonesia U-20, Jens Raven, setelah berhasil merebut tiket promosi ke kasta tertinggi musim depan.
Kesuksesan PSIM Yogyakarta promosi ke Liga 1 musim depan dipastikan setelah mereka menang 2-1 atas PSPS Riau. Dengan kepastian ini, Laskar Mataram harus bisa mendatangkan pemain berkualitas untuk bersaing musim depan.
Salah satu nama pemain yang layak menjadi target PSIM pada bursa transfer musim depan ialah Jens Raven. Penyerang kelahiran Belanda itu memiliki ikatan historis dengan Bumi Ngayogyakarta.
Berikut Suara.com menyajikan tiga alasan yang membuat PSIM Yogyakarta patut mempertimbangkan Jens Raven sebagai target incarannya untuk berkompetisi di Liga 1 musim depan.
Baca Juga: Indra Sjafri Bertanggung Jawab Bikin Timnas Indonesia U-20 Bapuk, Siap Dipecat?
1. Kualitas Mumpuni
![Jens Raven beberkan target Timnas Indonesia U-20 jelang menghadapi Yaman. (pssi.org)](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/02/18/48643-jens-raven-beberkan-target-timnas-indonesia-u-20-jelang-menghadapi-yaman-pssiorg.jpg)
Jens Raven merupakan salah satu pemain muda yang punya kualitas mumpuni. Striker berusia 19 tahun itu bisa menjadi andalan PSIM Yogyakarta untuk mengoyak jala gawang di kasta tertinggi musim depan.
Selama musim ini, Jens Raven setidaknya mampu mencetak enam gol dari 20 penampilannya bersama FC Dordrecht U-21. Catatan itu membuktikan jika Jens Raven punya ketajaman.
Jika bisa didatangkan musim depan, pemain kelahiran Dordrecht ini bakal menjadi rekan duet yang sepadan bagi striker asal Brasil, Rafinha, yang kini jadi top scorer sementara Liga 2 2024/2025.
2. Kaliber Timnas
Baca Juga: Akhirnya Muncul! Indra Sjafri Singgung Pemain Timnas Indonesia Usai Gagal di Piala Asia U-20 2025
![Penyerang Timnas Indonesia U-20, Jens Raven. (pssi.org)](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/02/11/86772-penyerang-timnas-indonesia-u-20-jens-raven-pssiorg.jpg)
Alasan lainnya yang membuat Jens Raven layak masuk radar Laskar Mataram ialah statusnya sebagai penggawa tim nasional. Sejak resmi menjadi WNI, Jens Raven selalu menjadi andalan Indra Sjafri di lini depan.
Dia sukses mencetak empat gol saat membantu Timnas Indonesia U-19 menjuarai Piala AFF U-19 2024. Sementara itu, bersama Timnas U-20, Jens Raven juga telah menyumbang empat gol dari 11 laga.
Salah satu gol terbarunya tercipta ketika Timnas Indonesia U-20 kalah 1-3 dari Uzbekistan U-20 di Piala Asia U-20 2025. Pengalaman ini jadi modal berharga bagi Jens Raven untuk menjadi amunisi Laskar Mataram.
3. Darah Keturunan Yogyakarta
![Striker Timnas Indonesia U-20, Jens Raven menjadi satu dari tiga pemain abroad di skuad Garuda Nusantara untuk Piala Asia U-20 2025 di China. [Dok. IG/@timnasindonesia]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/02/10/22678-striker-timnas-indonesia-u-20-jens-raven-menjadi-satu-dari-tiga-pemain-abroad-di-skuad-garuda.jpg)
Alasan terakhir yang juga tak kalah penting ialah karena Jens Raven memiliki ikatan historis dengan Kota Gudeg. Hal itu tak terlepas dari status nenek Jens Raven yang berasal dari Yogyakarta.
Hal itu pernah disampaikan Jens Raven ketika menjalani wawancara bersama Yussa Nugraha. Alasan historis inilah yang sebetulnya bisa membuat Jens Raven layak jadi sosok incaran Laskar Mataram.
"Omaku (nenekku), dia berasal dari Yogyakarta dan saat perang dulu dia naik kapal pindah ke Belanda dan dari situ dia tinggal di sini," ujarnya dikutip dari kanal YouTube Yussa Nugraha.
Kontributor: Muh Faiz Alfarizie