Suara.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir langsung menyampaikan komentar pasca Timnas Indonesia U-20 asuhan Indra Sjafri tersingkir di fase grup Piala Asia U-20 2025. Namun, respons Erick menjadi sorotan karena dianggap warganet terlalu "lembek".
Erick Thohir menyampaikan komentarnya melalui unggahan di Instagram, Minggu (16/2/2025). Dia sama sekali tidak menyinggung perihal evaluasi dalam pernyataan tersebut.
"Sebuah pelajaran berharga untuk Timnas U-20 dari juara bertahan Piala Asia U-20, Uzbekistan. Sempat bangkit saat Jens Raven mencetak gol penyeimbang, namun Timnas U-20 harus mengakui keunggulan Uzbekistan pada akhir laga dengan skor 3-1," tulis Erick Thohir.
"Progam Timnas U-20 ini akan terus dijaga dan dilanjutkan untuk menjaga regenerasi Timnas Senior."
Pernyataan itu pun langsung menuai respons dari warganet. Banyak yang keheranan kenapa Erick Thohir sama sekali tidak menyinggung soal evaluasi.
"Evaluasi dong pak Erick. Kok sering TC tidak ada perkembangan. Monoton sajka cara mainnya," tulis salah satu warganet.
"Evaluasi tim pelatih tak sesuai target, tapi tak mungkin sih kan lokal pride," timpal lainnya.
Terdapat juga warganet yang curiga dengan "lembeknya" respons Erick Thohir. "Kalau Indra Sjafri tidak diganti, fix ada yang tidak beres," tulis salah seorang warganet.
Sebagai perbandingan, setelah Timnas Indonesia gagal lolos ke fase knock-out Piala AFF 2024, Erick Thohir memberi respons cukup keras kepada Shin Tae-yong yang kala itu masih jadi pelatih Garuda.
Baca Juga: Indra Sjafri Mantan Pemain Klub Apa? Gagal Bawa Timnas Indonesia di Piala Asia U-20 2025
Kala itu, Timnas Indonesia menurunkan mayoritas skuad muda berusia di bawah 22 tahun di turnamen yang sejatinya masuk kategori level senior.