Suara.com - Pergantian pelatih Timnas Indonesia dari Shin Tae-yong ke Patrick Kluivert menjadi polemik beberapa waktu ke belakang, bahkan sampai saat ini.
Publik ada yang pro dengan keputusan PSSI, ada juga yang tidak. Lantas bagaimana dengan pemain Timnas Indonesia, apakah mereka mendukung keputusan PSSI menunjuk Kluivert sebagai pengganti Shin Tae-yong?
Salah satu pemain Timnas Indonesia, Sandy Walsh menegaskan bahwa ia dan rekan-rekannya mendukung penuh keputusan PSSI dan ketum Erick Thohir soal pergantian pelatih.
Meski diakui oleh Sandy Walsh, Shin Tae-yong telah membawa Timnas Indonesia ke arah lebih baik, bahkan mendekati lolos ke Piala Dunia 2026.
Baca Juga: Pemain Keturunan Liberia Cedera Parah, Terancam Absen Bela Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
"Shin Tae-yong telah membawa kami melangkah jauh. Kita sudah dekat dengan Piala Dunia, lolos adalah tujuannya," kata pemain yang baru direkrut oleh Yokohama Marinos itu, seperti dilansir dari GVA, Minggu (16/2).
![Sandy Walsh saat membela Timnas Indonesia (Instagram/sandywalsh)](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/02/11/40244-sandy-walsh.jpg)
"Pelatih baru (Patrick Kluivert) tiba karena segalanya menjadi lebih besar. Kami memiliki lebih banyak pandangan ke depan. Evaluasi dilakukan oleh asosiasi dan kami semua mendukung pilihan ketua (Erick Thohir)," tambah Sandy Walsh.
Sandy Walsh mengharapkan bahwa pergantian pelatih di Timnas Indonesia membuat segalanya ke depan menjadi lebih baik.
"Dalam jangka panjang, ini seharusnya menjadi sebuah perbaikan," tegas Sandy Walsh.
Apa yang disampaikan oleh Sandy Walsh cukup masuk akal. Timnas Indonesia saat ini dilalih pelatih beken.
Baca Juga: Usai Jadi WNI, Dion Markx Langsung Gacor Cetak Gol untuk NEC Nijmegen
Tidak hanya Patrick Kluivert yang namanya melegenda sebagai seorang striker. Ia juga dibantu oleh asisten dengan kapasitas jempolan, ada Alex Pastoor, Gerald Vanenburg hingga Denny Landzaat.
Pertaruhan pertama Patrick Kluivert Cs sebagai pelatih Timnas Indonesia ialah saat menghadapi Australia pada 20 Maret dilanjutkan melawan Bahrain dalam lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 25 Maret 2025.
Kemenangan jadi harga mati buat Kluivert demi hidupkan asa Tim Merah Putih lolos ke Piala Dunia untuk kali pertama dalam sejarah.