Suara.com - Kekalahan telak 3-0 Timnas Indonesia U-20 dari Iran pada matchday pertama babak fase grup C Piala Asia U-20 2025 membuat publik ramai-ramai mengolok-olok pelatih Indra Sjafri.
Di platform media sosial, Tiktok dan X, publik menyoroti isi bio akun Instagram Indra Sjafri pasca kekalahan Timnas Indonesia U-20.
Pada bio akun pelatih berusia 62 tahun itu tertulis prestasi yang ia raih selama melatih tim muda Indonesia.
"HEAD COACH NATIONAL TEAM U-20, (Juara) AFF U-19 (2013), (Juara) AFF U-22 (2018), MEDALI EMAS SEA GAMES 2023, (Juara) AFF U-19 (2024)," begitu keterangan yang ada di bio Instagram akun @indrasjafri_coach
Baca Juga: Sindiran Media Iran Usai Bantai Timnas Indonesia U-20: Kami Terdepan!
![Bio IG Indra Sjafri Jadi Olok-olok Pasca Kekalahan Timnas Indonesia U-20 [Tangkap layar Tiktok]](https://media.suara.com/pictures/original/2025/02/14/78762-tangkap-layar-bio-akun-ig-indra-sjafri.jpg)
Keterangan di bio itu yang kemudian jadi bahan olok-olok publik di sosial media. Akun Tiktok @rfa_tv misalnya kemudian membandingkan bio Indra Sjafri dengan pelatih top dunia seperti Pep Guardiola, Jose Mourinho dan Carlo Ancelotti.
"Gajah tidak pernah menjelaskan dirinya sendiri bahwa mereka itu besar," tulis keterangan akun itu menyindir Indra Sjafri.
Unggahan video itu pun mendapat banyak komentar dari netizen lainnya.
"Fakta bahwa Indra Sjafri cuman bisa menang lawan tim Asia Tenggara," komentar salah satu akun Tiktok.
"CV-nya di taro di bio IG, buat apa," sambung akun lainnya. "Kaya haus validasi banget ini pelatih," tulis warganet.
Baca Juga: Kalah dari Iran, Misi Timnas U-20 Penuhi Target Federasi di Ambang Kegagalan
"Scaloni yang udah juara Piala Dunia aja gak pasang di bio," timpal netizen.
Media Vietnam Sindir Indra Sjafri
Timnas Indonesia U-20 harus mengakui kehebatan Iran pada matchday pertama grup C Piala Asia U-20 2025. Pasukan Indra Sjafri dikalahkan Iran tiga gol tanpa balas.
Bermain di Stadion Shenzen Youth Football Training Base Centre, Shenzhen, China, Kamis (14/2), Iran sudah unggul cepat di menit kelima.
Sundulan Hesam Nafari Nogourani manfaatkan sepak pojok merobek gawang Garuda Nusantara yang dikawal oleh Ikram Algiffari.
Dua gol Iran lainnya dicetak di babak kedua. Gol kedua dicetak Esmail Gholizadeh pada menit ke-63 lewat sepakan akrobatik, dan gol ketiga dari Mobin Dehghan lagi-lagi lewat sundulan pada menit ke-70.
Sindiran kepada Indra Sjafri diulas oleh media Vietnam lain, Dan Tri. Menurut mereka, di awal turnamen, Indra Sjafri tak mampu mendongkrak permainan Garuda Nusantara.
"Pelatih Indra Sjafri merupakan sosok yang berhasil membawa Timnas U-23 menjadi juara SEA Game ke-32 tahun 2023. Piala Asia U-20 2025 menjadi ajang ujian bagi dia, apakah layak diberi posisi sebagai pelatih Timnas U-22 oleh PSSI untuk SEA Games ke-33 tahun ini," ulas Dan Tri.
Sementara itu, Indra Sjafri usai pertandingan mengatakan kelemahan tim asuhannya saat ini adalah saat mengantisipasi umpan-umpan silang.
“Kami tidak bermain begitu buruk, tetapi kami tidak punya antisipasi yang bagus untuk umpan-umpan silang mereka. (Selain itu) antisipasi bola-bola atas, dan duel satu lawan satu kami lemah,” kata Indra.