Rafael Struick Hadapi Tantangan di Brisbane Roar
![Penyerang Timnas Indonesia, Rafael Struick saat berlatih bersama klub Australia, Brisbane Roar. [Dok. IG/@rafaelstruick]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2025/02/12/46648-penyerang-timnas-indonesia-rafael-struick-saat-berlatih-bersama-klub-australia-brisbane-roar.jpg)
Sementara itu, nasib berbeda dialami Rafael Struick yang tengah berjuang mendapatkan menit bermain di Brisbane Roar. Setelah hijrah dari ADO Den Haag pada 16 September 2024, penyerang berusia 21 tahun ini baru mencatatkan sembilan penampilan dan mengoleksi satu gol.
Kondisi semakin sulit bagi Struick dalam beberapa pekan terakhir. Dalam empat pertandingan terakhir Brisbane Roar, ia sama sekali tidak mendapatkan kesempatan bermain.
Situasi ini tentu menjadi sinyal bahaya bagi posisinya di Timnas Indonesia, terutama dengan kehadiran Ole Romeny yang kini resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI). Persaingan di lini depan semakin ketat, dan Struick harus segera membuktikan kualitasnya jika ingin tetap menjadi bagian dari skuad Garuda.
Dengan semakin dekatnya laga melawan Australia dan Bahrain, keputusan Patrick Kluivert dalam menentukan pemain yang dipanggil akan sangat dinantikan.
Konsistensi di level klub menjadi kunci utama bagi para pemain yang ingin membela Timnas Indonesia dalam misi besar menuju Piala Dunia 2026.