Suara.com - Persija Jakarta menjalin kemitraan dengan akademi SPF Elite Football Academy yang berasal dari Valencia, Spanyol. Tentu tujuan dari kerja sama ini untuk meningkatkan kualitas pembinaan usia dini. Mau bantu Timnas Indonesia pemain naturalisasi?
Kerja sama ini diumumkan dalam konferensi pers di Persija Development Center, Bojongsari, Rabu (12/2/2025) siang.
Acara dihadiri Direktur Akademi sekaligus asisten pelatih Persija Jakarta, Ricky Nelson dan perwakilan pemain, Syahrian Abimanyu.
Ricky Nelson menjelaskan bahwa kerja sama ini bertujuan membuka kesempatan mendapatkan lebih banyak pengalaman bagi para pemain akademi Persija.
Tentu pengalaman berharga akan didapat karena berkesempatan menimba ilmu di Spanyol.
"Jadi kerjasama ini bertujuan untuk membuka radar atau membuka link supaya pemain-pemain yang ada di Persija Development ini mempunyai kesempatan menjadi pemain profesional," ujar Ricky Nelson saat konferensi pers.
"Tidak hanya melalui sepak bola lokal seperti misalnya ada kompetisi EPA dari PSSI, tapi juga mempunyai kesempatan menuju ke level international supaya nanti mereka punya pengalaman berlatih dan juga bergabung dengan club-club akademi di Spanyol," tambahnya.
Ricky Nelson mengatakan para pemain yang dikirim ke Spanyol merupakan hasil seleksi dari akademi U-16, U-18, hingga yang dipinjamkan di Liga 2. Nantinya, pemain yang lolos seleksi akan dikirim ke Spanyol dan berkesempatan mengikuti ajang MIC Cup.
MIC Cup merupakan turnamen khusus bagi akademi klub-klub besar, seperti Real Madrid, Barcelona hingga Arsenal. Tentu, pemain Persija yang ikutan bisa mendapat pengalaman berharga.
Baca Juga: Kevin Diks Ungkap Sosok Kakeknya dan Desa Kecil di Belanda Tempat Dia Dibesarkan
"Seperti yang tadi dipresentasikan ada MIC Cup, ada satu pemain dari Persija akan join di sana, yang akan kita seleksi adalah U-16 sampai U-18 dan dipinjamkan ke Liga 2," jelas Ricky Nelson.