Infografis
Suara.com - Sejumlah mantan pemain Timnas Indonesia tercatat pernah aktif bermain di ajang antarkampung atau yang biasa dikenal dengan ajang tarkam. Padahal, mereka pernah jadi andalan di skuad Garuda.
Sebetulnya, beberapa pemain ini masih aktif tercatat bermain di ajang profesional saat kedapatan main di ajang tarkam. Akan tetapi, mereka memang sudah kesulitan untuk bersaing di level tertinggi.
Lantas, siapa saja pesepak bola andalan Timnas Indonesia yang aktif main di Tarkam? Berikut Suara.com menyajikan deretan para mantan pemain Timnas Indonesia yang kini memilih banting setir menjadi pemain di Liga Tarkam.
1. Titus Bonai
![Mantan pemain Timnas Indonesia Titus Bonai tidak lagi bersama PSIS Semarang. Hal itu berdasarkan hasil evaluasi manajemen. [Dok PSIS Semarang]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/11/15/30638-titus-bonai.jpg)
Titus Bonai menjadi sosok pemain yang memiliki kiprah cukup mentereng bersama Timnas Indonesia. Dia tercatat pernah bermain untuk Timnas Indonesia U-23 dan menyumbang enam gol dari sembilan laga, termasuk medali perunggu SEA Games 2011.
Sementara bersama Timnas Indonesia senior, pemain asal Jayapura itu menghasilkan empat gol dari 12 pertandingan. Tibo juga tercatat pernah memperkuat sederet klub elite seperti Persipura Jayapura, Sriwijaya FC, Borneo FC, hingga PSM Makassar.
Namun, kini dia memutuskan untuk bermain di Liga Tarkam, mulai dari di Nusa Tenggara Barat (NTB) sampai Bina Jaya Cup yang berlangsung di Ciputat pada 2015 silam.
2. Oktavianus Maniani
Winger andalan yang pernah menggebrak bersama Timnas Indonesia di Piala AFF 2010, Okto Maniani, ternyata juga pernah terciduk bermain di Liga Tarkam. Pemain asal Raja Ampat, Papua Barat, ini bermain di Sulawesi Barat.
Baca Juga: Striker Keturunan 19 Tahun Muncul di Laman AFC, Segera Bela Timnas Indonesia
Tepatnya dia bermain di Tammejarra 2022 bersama Persekab Kabe FC. Saat itu, pemain yang dikenal karena kecepatannya ini bermain hingga final dalam sebuah laga final di Sulawesi Barat tersebut.
Okto memang dikenal sebagai salah satu pemain yang kariernya di sepak bola tak awet. Dia memutuskan gantung sepatu pada 2022 saat terakhir kali memperkuat PSBS Biak pada usia 32 tahun.
3. Bayu Gatra
![Pesepak bola Indonesia Bayu Gatra (tengah) mengangkat kedua tangannya setelah berhasil membobol gawang Maladewa pada penyisihan grup E Asian Games 2014 di Incheon, Korsel, Kamis (18/9). Indonesia berhasil mengalahkan Maladewa dengan skor 4-0. [Antara/Saptono]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2014/09/18/Sepak-Bola-Asian-Games4-e1411038866266.jpg)
Pemain Timnas Indonesia yang juga pernah terciduk bermain di Liga Antarkampung alias Tarkam ialah Bayu Gatra. Padahal, dia pernah menjadi salah satu pemain andalan di skuad Timnas Indonesia.
Bayu Gatra sempat terlihat bermain Tarkam bersama Ledokombo. Momen itu terjadi dalam pertandingan ekshibisi internal Ledokombo. Bayu Gatra bermain untuk Tunas Remaja pada 2020 silam.
Laga tersebut berlangsung di Lapangan Sumbernangka, Jawa Timur. Fakta ini tentu memprihatinkan karena dia pernah menjadi pemain andalan Timnas U-23 dan Timnas senior saat masih muda.
