Suara.com - Thom Haye terus menunjukkan perannya sebagai gelandang andalan di lini tengah Timnas Indonesia. Namun Thom Haye sadar ada yang berubah dengan Timnas Indonesia dari masa ke masa, salah satunya setelah ditinggal pelatih Shin Tae-yong.
Sejak menjalani debutnya pada Maret tahun lalu, pemain berdarah Belanda ini telah mencatatkan sembilan caps dan berhasil menyumbangkan dua gol bagi skuad Garuda.
Sebagai salah satu pemain yang lebih berpengalaman dalam tim, Thom Haye menghadapi tantangan untuk beradaptasi dengan banyaknya pemain muda yang kini mengisi skuad.
Kehadiran mereka membawa dinamika baru, terutama menjelang putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di bawah arahan Patrick Kluivert.
Dilansir dari laman Kita Garuda, Thom Haye menilai bahwa masuknya pemain muda ke dalam tim harus diterima dengan baik.
Ia melihat perubahan ini sebagai hal positif yang dapat meningkatkan semangat bertanding serta motivasi dalam tim.
Menurutnya, regenerasi di skuad Garuda membawa energi baru yang bisa mendorong performa lebih baik di lapangan.
"Saya pikir di lini depan ada beberapa pemain muda yang sangat berbakat. Di sisi lain, di lini pertahanan ada pemain-pemain yang lebih berpengalaman," kata dia.
Pemain yang kini memperkuat Almere City tersebut juga menyadari pentingnya menciptakan kenyamanan bagi para pemain muda.
Baca Juga: Elkan Baggott: Saya Siap
Bersama rekan-rekan yang lebih senior, ia berusaha membantu mereka dalam menemukan chemistry agar bisa tampil optimal di setiap pertandingan.