Simon Tahamata: Saat Waktunya Tepat, Saya akan Kembali

Arief Apriadi Suara.Com
Jum'at, 07 Februari 2025 | 14:11 WIB
Simon Tahamata: Saat Waktunya Tepat, Saya akan Kembali
Nama Simon Tahamata tengah menjadi buah bibir di kalangan pecinta sepak bola Tanah Air karena dirinya digadang-gadang akan jadi Direktur Teknik baru Timnas Indonesia. (IG Simon Tahamata)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Simon Tahamata digadang-gadang bakal menjadi Direktur Teknik PSSI setelah kedapatan mem-follow akun Instagram Timnas Indonesia dan Ketua Umum PSSI Erick Thohir.

Terlepas dari rumor tersebut, Simon Tahamata diketahui sebagai sosok yang menepati janji. Sebagai orang asli Maluku yang lahir di Belanda, dia mengaku tak ingin melupakan akar sejarahnya.

Meski sejauh ini belum mengisyaratkan untuk "pulang" ke Tanah Air, Simon Tahamata setidaknya berjanji bahwa dirinya bakal kembali ke klub yang membesarkan namanya sebagai pemain maupun pelatih, Ajax Amsterdam.

Klub bersejarah ibu kota Belanda itu menjadi saksi berkembangnya Simon sebagai pesepak bola kenamaan hingga berhasil membela Timnas Belanda.

Baca Juga: Terungkap! Simon Tahamata Punya 2 Kewarganegaraan tapi Bukan Indonesia

Sosok yang memiliki darah asli keturunan Maluku ini adalah bintang Ajax Amsterdam pada era 1980-an. Setelah pensiun, Simon masih bersama Ajax untuk mengurusi pengembangan pemain muda di sana.

Namun pada Maret 202, kebersamaan Simon dengan Ajax resmi berakhir. Seiring kontraknya di akademi Ajax selesai, Simon pindah ke Jerman untuk memulai akademi sepak bolanya sendiri di Berlin.

Ajax membuat acara seremonial untuk melepas kepergian Simon di Johan Cruyff Stadium pada 3 Maret 2024. Tepat sebelum laga Ajax vs FC Utrecht dimulai, Simon Tahamata dipersilakan masuk lapangan dan menyapa pendukung Ajax.

Simon tampak emosional menyapa para pendukung Ajax. Terlebih, ada spanduk besar di salah satu sudut tribune bertuliskan “Oom Simon, Terima Kasih”.

Simon Tahamata, legenda Ajax dan Belanda asal Indonesia saat bermain dalam laga eksibisi antara eks Ajax Amsterdam dan Real Madrid. [Dok. Ig/@simon_tahamata_]
Simon Tahamata, legenda Ajax dan Belanda asal Indonesia saat bermain dalam laga eksibisi antara eks Ajax Amsterdam dan Real Madrid. [Dok. Ig/@simon_tahamata_]

Meski fokus untuk membangun akademi sepak bolanya sendiri di Berlin, hati Simon tetap terpaut dengan Ajax yang sudah 48 tahun menemani perjalanan hidupnya.

Baca Juga: John Heitinga Akui Sudah Belajar Bahasa Indonesia: Pada akhirnya...

“Hal yang aku rindukan adalah stadion, orang-orang di De Toekomst. Karena tanpa mereka, klub ini tidak akan bertahan,” kata Simon dilansir Ajax Show Time.

Sebagai pemain di Ajax, Simon Tahamata menjalani puncak karirnya. Ia mencatatkan 149 pertandingan dengan torehan 17 gol dan 33 assist.

Bersama Ajax Amsterdam pula, Simon Tahamata meraih tiga gelar Liga Belanda dan sekali juara Piala Belanda.

Dengan harumnya perjalanan bersama Ajax, Simon Tahamata memastikan dirinya akan kembali ke Ajax ketika waktunya tepat.

“Tentu saja saya akan kembali, Ajax adalah rumahku. Sama seperti ketika kamu tinggal bersama keluarga mu dan sudah terlalu tua untuk meninggalkan rumah, jadi kamu akan selalu pulang. Ketika waktunya tepat, aku akan selalu pulang ke Ajax,” ujar Simon Tahamata.

Kontributor: Aditia Rizki

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI