Suara.com - Federasi sepak bola Eropa, UEFA berencana untuk mengurangi beban pesepak bola saat bertanding. UEFA dikabarkan tengah menimbang usulan untuk menghapus babak tambahan waktu selama 15 menit di sistem gugur.
Dilansir dari The Guardian, Jumat (7/2), UEFA berencana menghapus babak tambahan waktu di tiga kompetisi yakni, Liga Champions, Liga Europa dan UEFA Conference League.
Dalam beberapa tahun terakhir, UEFA telah menerapkan beberapa perubahan untuk mengurangi beban kerja pesepak bola saat bertanding, seperti aturan gol tandang, kemunculan UEFA Conference League hingga format baru di kompetisi UEFA.
Dalam laporan media Inggris itu, rencana menghapus babak tambahan waktu menjadi salah satu topik resmi yang akan dibahas UEFA pada agenda tahunan mereka di Nyon, Swiss.
Baca Juga: 25 Gelar Juara dan 5 Trofi Liga Champions, Marcelo Pensiun!
Alasan kuat UEFA menghapus babak tambahan waktu disebabkan banyaknya keluhan terkait beban pesepak bola saat melakoni satu pertandingan ke pertandingan lainnya.
Selain itu, data dari statistik Liga Champions selama 10 tahun terakhir, maksmial terdapat tiga pertandingan per tahun harus berakhir di masa perpanjangan waktu.
"Menghilangkan waktu tambahan di babak sistem gugur kompetisi Eropa akan mengurangi beban kerja," tulis laporan media Inggris itu
Nantinya saat babak tambahan waktu dihapus, pertandingan akan ditentukan pemenangnya lewat babak adu penalti jika skor masih sama kuat di dua pertandingan.
Baca Juga: Pelatih FC Twente Jilat Ludah Sendiri, Mees Hilgers Duduk di Bangku Cadangan