Suara.com - Pelatih PSS Sleman, Mazola Junior, mengaku timnya kurang beruntung dalam tiga laga terakhir di BRI Liga 1 2024/2025.
Super Elang Jawa gagal menang dalam tiga pertandingan berturut-turut. Mereka kalah 0-1 dari Borneo FC (2/2/2025), 2-4 dari Semen Padang (26/1/2025), dan imbang tanpa gol melawan Persik Kediri (19/1/2025).
Mazola menilai PSS menciptakan banyak peluang, namun keberuntungan belum berpihak.
PSS Sleman fokus memperbaiki penyelesaian akhir setelah gagal mencetak banyak gol dalam tiga pertandingan terakhir.
Baca Juga: Pasukan Ramang Luar Biasa! PSM Melaju ke Semifinal ASEAN Club Championship
Dalam latihan, mereka menggunakan tiga gawang untuk melatih akurasi dan meningkatkan kemampuan mencetak gol.
"Latihan ini bertujuan untuk melatih akurasi ke target dan nafsu mencetak gol," ujar Mazola Junior.
"Kami terus memberikan materi ini untuk mengasah ketenangan dalam penyelesaian akhir."
PSS Sleman akan menghadapi ujian berat saat menjamu Bali United pada pekan ke-22 Liga 1 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (9/2/2025) pukul 15.30 WIB.
Bali United, yang berada di posisi kelima dengan 34 poin, lebih diunggulkan.
Baca Juga: Duel Persis vs Pesebaya: Siapa Lebih Buruk Bajul Ijo atau Laskar Sambernyawa?
Pada pertemuan sebelumnya, kedua tim bermain imbang 0-0 di Bali pada 16 September 2024.
Kontributor : Imadudin Robani Adam