Gugatan Ditolak, Persib Bandung Harus Bayar Rp300 Juta ke Eks Pelatih Timnas Indonesia

Arif Budi Suara.Com
Rabu, 05 Februari 2025 | 20:30 WIB
Gugatan Ditolak, Persib Bandung Harus Bayar Rp300 Juta ke Eks Pelatih Timnas Indonesia
Gestur pelatih Persib Bandung Luis Milla Aspas dalam pertandingan BRI Liga 1. [Foto: Liga Indonesia Baru]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Persib Bandung kalah dalam gugatan terhadap mantan pelatihnya yang juga pernah menangani timnas Indonesia, yaitu Luis Milla.

Sebagai informasi, Luis Milla pernah menukangi Persib Bandung pada 19 Agustus 2022 lalu. Namun, juru latih asal Spanyol mundur di tengah jalan.

Mantan pelatih timnas Indonesia tersebut mundur pada 15 Juli 2023 dengan catatan telah menukangi 30 pertandingan bersama Pangeran Biru.

Pisahnya Luis Milla dengan Persib tidak baik-baik saja karena ada masalah hukum di balik itu.

Baca Juga: Sandy Walsh: Saya Bicara Soal Liga Jepang atau Liga Korea

Juru taktik asal Spanyol beralasan mundur karena alasan keluarga. Ia dan Persib tidak menemui kesepakatan terkait hal dan kewajiban yang tersisa.

Persib pun membawa kasus tersebut ke CAS. Baru-baru ini Pengadilan Arbitrase Olahraga tersebut mengeluarkan putusan bahwa Pangeran Biru kalah gugatan tersebut yang tertuan di dokumen 'CAS 2024/A/10507 Persib Bandung v. Luis Milla'.

"Pengadilan Arbitrase Olahraga memutuskan bahwa banding yang diajukan oleh PT Persib Bandung Bermartabat pada tanggal 16 April 2024 terhadap keputusan yang dikeluarkan oleh Kamar Status Pemain Pengadilan Sepak Bola FIFA yang dikeluarkan pada tanggal 20 Februari 2024 ditolak," demikian bunyi putusan CAS

Hasilnya Persib harus membayar gaji Luis Milla sebesar 18.064 euro atau sekitar Rp300 juta.

"Dengan demikian, gaji yang masih harus dibayarkan kepada pelatih (Luis Milla) hingga 14 Juli 2023 harus diberikan kepadanya, sebagaimana diputuskan oleh FIFA PSC," tulis laporan itu.

Baca Juga: Simon Tahamata: Banyak Pemain Keturunan Bersedia Bela Timnas Indonesia

"Oleh karena itu, pelatih berhak menerima jumlah berikut: 18.064,51 euro sebagai remunerasi yang belum dibayar ditambah bunga lima persen per tahun mulai 1 Agustus 2023 sampai dengan tanggal pembayaran efektif," tutupnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI