Suara.com - Striker lokal makin terpinggirkan di BRI Liga 1 musim ini. Bursa top skorer didominasi pemain asing seperti Gustavo Almeida, Alex Martins, Tyronne del Pino, dan Lulinha.
Hanya Egy Maulana (9 gol) dan Septian Bagaskara (7 gol) dari Dewa United yang masuk 15 besar, tapi masih tertinggal jauh dari Alex Martins, top skorer sementara dengan 15 gol.
Minimnya gol striker lokal diduga akibat kuota pemain asing yang kini mencapai 8 per klub, dengan rata-rata dua slot diisi penyerang.
Hal ini mengurangi kesempatan bagi pemain lokal.
Baca Juga: Boncos Ratusan Juta Akibat Ulah Bobotoh, Manajemen Persib: Tingkah Buruk
Selain itu, striker berpengalaman seperti Beto Goncalves mulai kehilangan tempat.
Dimas Drajad masih berkutat dengan cedera (2 gol), sementara Ramadhan Sananta belum tajam, hanya mencetak 3 gol dalam 18 laga.
2 Pemain Indonesia di Antara Striker Asing
Kehadiran Egy dan Septian di bursa top skorer jadi kejutan, mengingat keduanya tak dikenal sebagai striker tajam. Musim ini jadi pencapaian terbaik mereka, meski liga belum berakhir.
Egy sebelumnya hanya mencetak maksimal 8 gol semusim (2023).
Baca Juga: Tertinggal Jauh dari Persib Bandung, Pelatih Persija: Target Tim Ini...
Kini, dengan dukungan gelandang kreatif seperti Hugo Jaja dan Elexis Messidoro, ia sudah mengoleksi 9 gol.
Septian lebih mencolok lagi. Musim terbaiknya sebelumnya hanya 4 gol (2022/23).
Kini, meski lebih sering jadi pemain pengganti, ia sudah mencetak 7 gol dalam 20 laga.
Dukungan lini tengah dan sayap berkualitas membuat keduanya lebih produktif. Jika diberi lebih banyak menit bermain, gol mereka bisa bertambah.
Kontributor : Imadudin Robani Adam