Timnas Indonesia vs Belanda di Laga Persahabatan, KNVB: Kami Banyak Mendiskusikannya

Arif Budi Suara.Com
Sabtu, 01 Februari 2025 | 10:33 WIB
Timnas Indonesia vs Belanda di Laga Persahabatan, KNVB: Kami Banyak Mendiskusikannya
Skuat Timnas Indonesia saat menghadapi Jepang di babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 (pssi.org)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sekjen Federasi Sepak Bola Belanda (KNVB), Gijs de Jong mengakui peluang adanya laga persahabatan antara timnas Indonesia vs Belanda.

PSSI kini menjalin hubungan dekat dengan KNVB. Hal ini membuka peluang timnas Indonesia bisa melakoni laga persahabatan dengan Belanda.

Terkait hal tersebut, Erick Thohir mengatakan diskusi sudah dilakukan untuk merealisasikan pertandingan tersebut.

"Sebagian diskusi yang telah kami lakukan (timnas Indonesia vs Belanda)," ucap Erick Thohir dikutip dari Youtube The Haye Way.

Baca Juga: Selain Indonesia, Ini Deretan Tim Nasional yang Diperkuat Pemain Keturunan Belanda

Momen Ketum PSSI, Erick Thohir bertemu dengan Sekjen KNVB. (Dok. PSSI)
Momen Ketum PSSI, Erick Thohir bertemu dengan Sekjen KNVB. (Dok. PSSI)

Nah, Sekjen KNVB pun menimpali bahwa memang diskusi untuk merealisasikannya sudah berjalan. Akan tetapi, belum bisa dilakukan karena jadwal padat di Eropa.

"Kami banyak mendiskusikannya, tapi itu tidak mudah dengan kalender pertandingan. Tentu itu (laga persahabatan) akan bagus," ujar Gijs de Jong.

"Tapi ada juga (kendala) zona waktu. Tapi menurutku itu akan menyenangkan. Yang kita bahas di MoU, menurut saya masih banyak timnas lainnya. Jadi, kami mengirim tim putri, esport, dan banyak tim junior, dan futsal. Begitu banyak peluang di mana kami bisa menunjukkan pertumbuhan," sambungnya.

Sementara itu, pertemuan Erick Thohir dengan KNVB di Belanda adalah kelanjutan dari diskusi yang pernah dilakukan di Jakarta pada September 2024.

Di pertemuan kali ini membahas kemitraan PSSI dan KNVB yang berfokus pada enam hal utama, yakni pengembangan sumber daya manusia, pengembangan pelatih, pengembangan bakat pemain muda, meningkatkan jumlah pertandingan untuk timnas, pengembangan sepak bola wanita, serta kolaborasi organisasi.

Baca Juga: Simon Tahamata Pernah Kritik Naturalisasi PSSI: Percuma Saja...

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI