Suara.com - Penyerang keturunan Indonesia, Ole Romeny, menceritakan kisah pilu di balik keputusannya mau dinaturalisasi dan membela Timnas Indonesia.
Adapun salah satu alasan Ole Romeny mau dinaturalisasi dan membela Timnas Indonesia adalah sosok sang nenek yang telah meninggal dunia.
Dilansir dari Oxford Mail, penyerang milik Oxford United itu membeberkan tiga faktor penting di balik keputusannya menerima pinangan PSSI untuk membela tim Merah Putih.

Ole Romeny menyebut bahwa Timnas Indonesia memiliki kesamaan dengan Oxford United, yakni memiliki banyak rencana dan ambisi besar.
Banyaknya rencana dan ambisi besar itu menjadi landasan utama mengapa dirinya kemudian tertarik bergabung Oxford United dan tertarik dinaturalisasi Timnas Indonesia.
“Itu sangat menarik. Itu sama dengan Oxford (United), mereka (Indonesia) punya banyak rencana dan ambisi, dan menyenangkan menjadi bagian dari itu,” kata Ole Romeny dikutip dari laman klub.
Tak hanya karena rencana dan ambisi Timnas Indonesia, eks penyerang FC Utrecht dan FC Emmen itu menyebut sang nenek menjadi alasannya mau dinaturalisasi.

Nenek Ole Romeny sendiri diketahui merupakan orang asli Indonesia, tepatnya dari Medan, Sumatera Utara. Dari neneknya lah, dirinya memiliki darah keturunan Indonesia.
“Saya tak sabar bermain untuk sebuah negara besar. Nenek saya lahir di sana (Indonesia). Dia sudah meninggal dunia, tapi itu sesuatu yang bisa saya berikan kembali untuknya,” lanjutnya.
Baca Juga: Ole Romeny Ambil Sumpah WNI 8 Februari 2025
Karena di ambang menjadi Warga Negara Indonesia (WNI), Ole Romeny pun tak bisa menutupi rasa bangganya akan berseragam Merah Putih.