Suara.com - Mantan asisten pelatih kiper Timnas Indonesia, Yoo Jae-hoon, mulai membuka peluang untuk melanjutkan karier di luar negeri. Keputusan ini muncul setelah masa baktinya di Timnas berakhir akibat pemutusan kerja sama oleh PSSI. Posisi Yoo Jae-hoon sebagai bagian dari tim Shin Tae-yong tak lagi diperlukan setelah kontrak pelatih asal Korea Selatan itu tidak diperpanjang.
Keputusan PSSI untuk tidak memperpanjang masa jabatan Shin Tae-yong berdampak langsung pada staf pendukungnya, termasuk Yoo Jae-hoon.
Kontrak mereka yang berakhir pada akhir Desember lalu tidak diperbarui, meninggalkan pertanyaan besar tentang masa depan profesional masing-masing anggota tim tersebut.
Berbeda dengan kolega lainnya yang memilih kembali ke Korea Selatan, Yoo Jae-hoon masih bertahan di Indonesia.
Pria yang kini menetap di Bali bersama keluarganya ini menyatakan tengah mempertimbangkan langkah berikutnya, termasuk kemungkinan untuk melanjutkan karier di luar negeri.
“Keluarga saya tinggal di Bali, jadi saya pulang dulu ke Bali saya ketemu sama keluarga,” ujar Yoo Jae-hoon di bandara Soekarno Hatta beberapa waktu lalu.
Namun, sebelum memutuskan arah baru, ia memilih untuk menghabiskan waktu bersama keluarganya terlebih dahulu.
Menghabiskan bertahun-tahun berkarier di Indonesia, Yoo Jae-hoon sudah memiliki hubungan yang mendalam dengan sepak bola Tanah Air.
Sebelum menjadi bagian dari staf pelatih, ia juga pernah membela beberapa klub Liga 1 Indonesia sebagai pemain.
Baca Juga: 3 Alasan Elkan Baggott Harus Dipanggil Patrick Kluivert pada Maret 2025
Kini, ia menghadapi dilema apakah akan melanjutkan kiprah di Indonesia atau mencoba peruntungan di negara lain.