Dua pertandingan itu merupakan lanjutan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Buat berita di bawah ini menjadi artikel yang ramah SEO, tidak dianggap plagiat oleh google, dan menarik untuk pembaca tanpa mengubah data dan esensi dan keabsahan berita.
Profil Mauro Ziljstra
Mauro Zijlstra, salah satu pemain diaspora Indonesia, kini menjadi sorotan berkat performanya yang impresif di Liga Belanda. Pemain muda berbakat ini saat ini bermain di kompetisi U-21 bersama FC Volendam, menunjukkan kemampuan luar biasa sebagai seorang striker.
Darah Indonesia mengalir dalam diri Mauro melalui ibunya, yang merupakan keturunan dari neneknya yang berasal dari Tanah Air. Meski lahir dan besar di Belanda, Mauro tetap merasa dekat dengan akarnya dan bangga akan warisan budayanya.
Dukungan keluarga menjadi pilar penting dalam perjalanan karier sepak bolanya. Mauro mengakui bahwa keberhasilan yang ia raih tak lepas dari peran besar keluarganya.
"Saya selalu diantar oleh mereka, terutama ketika harus berlatih atau bertanding di tempat jauh," ungkap Mauro Zijlstra.
Karier Mauro di dunia sepak bola dimulai pada tahun 2019 saat ia bergabung dengan AZ Alkmaar. Setelah itu, ia pindah ke AFC Amsterdam, di mana ia bermain di berbagai kelompok umur dan menunjukkan performa terbaiknya saat membela skuad U-18.
Pada tahun 2022, Mauro melanjutkan kariernya ke NEC Nijmegen U-21 dan bertahan hingga Juli 2024. Penampilannya yang konsisten menarik perhatian FC Volendam, yang kemudian merekrutnya ke tim U-21.
Baca Juga: Jelang Dilatih Patrick Kluivert, Harga Pasar Jairo Riedewald Mengejutkan!
Dengan tinggi badan 1,88 meter, Mauro menjadi ancaman serius bagi lini pertahanan lawan. Hingga kini, ia telah mencatatkan total 30 gol dan 12 assist dalam kariernya di berbagai kompetisi Liga Belanda.