Suara.com - Striker keturunan, Mauro Zijlstra mengatakan PSSI telah memintanya untuk bermain di timnas Indonesia U-23. Namun, ia mengaku belum tahu pasti kapan itu terjadi.
Mauro Zijlstra menyatakan bahwa dirinya siap untuk membela timnas Indonesia. Ia sudah lama dirumorkan bakal menjalani proses naturalisasi.
Akan tetapi, sampai saat ini penyerang FC Volendam itu belum diproses PSSI. Padahal terakhir pada September 2024 lalu, ia menyampaikan segera terbang ke Indonesia.
"Kami sedang mengurus paspor Indonesia saya. Mereka (PSSI) tengah memeriksa dokumen yang dibutuhkan dan jika semuanya selesai saya akan segera terbang ke Indonesia," ucap Mauro Zijlstra.
Baca Juga: Pindah ke Gladbach, Media Jerman Puji Setinggi Langit Kevin Diks
Nah, kini striker 20 tahun tersebut menjelaskan lagi proses naturalisasi yang akan dijalaninya. Hal itu terungkap ketika dirinya berbincang dengan Yussa Nugraha di Youtube pribadinya.
"Indonesia ingin saya bermain untuk U-23, itu yang mereka (PSSI) katakan. Tapi ya kapan itu akan terjadi saya belum tahu, saya tidak berani mengatakannya karena tidak ada turnamen untuk U-23," ucap Zijlstra.
"Jadi, tidak ada yang harus dipercepat dari prosesku (naturalisasi). Maka dari itu, prosesnya lama. Kalau untuk senior pastinya langsung diproses, tapi itu belum terjadi," sambungnya.
Mauro pun akan segera bertemu Fardy Bachdim untuk berbincang serta bertanya bagaimana proses naturalisasi untuk membela timnas Indonesia.
"Jadi saya akan segera hubungi dan ngobrol dengan Fardy [Bachdim] juga untuk bertanya proses naturalisasinya," kata striker 20 tahun ini.
Baca Juga: Denny Landzaat Datang Saksikan Pertandingan Ivar Jenner
Adapun Mauro Zijlstra merupakan striker potensial yang berkarier di FC Volendam. Ia memang lebih banyak main di tim U-21, tapi sudah mendapatkan kesempatan di tim senior sebanyak dua kali.