Suara.com - Mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (STY), mengaku banyak mendapatkan tawaran melatih tim lain setelah dipecat PSSI. Namun, ia belum bisa menerimanya karena ada masalah yang mesti dibereskan.
Tak dijelaskan apa masalah juru taktik asal Korea Selatan itu. Sebab, Shin Tae-yong sama sekali tak mau berkomentar.
"Tawaran (melatih) sangat banyak, tetapi ada masalah yang harus diselesaikan," kata Shin Tae-yong kepada awak media.
Shin Tae-yong dipecat PSSI pada 6 Januari lalu. Salah satu alasannya adalah dinamika kepemimpinan serta komunikasi.
Baca Juga: 2 Asisten Patrick Kluivert Bekerja Pantau Kinerja Pemain Timnas Indonesia
Kabarnya, informasi pemecatan STY dilakukan beberapa jam sebelum konferensi pers dilakukan PSSI.
Sampai dengan saat ini, Shin Tae-yong masih belum mau buka-bukaan mengenai permasalahan ini.
Meski bukan lagi pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong masih berada di Indonesia.
Pelatih asal Korea Selatan itu punya beberapa agenda yang harus dijalankan.
Terbaru, Shin Tae-yong akan bermain di sebuah film layar lebar. Ia pun mengaku grogi saat harus berakting.
Baca Juga: Shin Tae-yong: Saya Berharap Semua Tidak Runtuh, 5 Tahun Bangun Timnas Indonesia
"Tetapi memang saya senang sekali menerima hal-hal baru, jadi itu alasan kenapa saya terima (tawaran main film-Red)," tutur STY.
STY didatangkan PSSI pada Desember 2019. Ketika itu PSSI dipimpin oleh Mochamad Iriawan.
STY mencatatkan sejumlah catatan cukup baik bersama Timnas Indonesia.
Di antaranya membawa skuad Garuda lolos ke Piala Asia 2023.
Lalu, mengantarkan Timnas Indonesia ke babak 16 besar Piala Asia untuk pertama kalinya, hingga mencapai Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.