Penampilan reguler di klub akan menjadi modal penting baginya, terlebih jika ia ingin kembali ke skuad utama Timnas Indonesia. Sang pelatih baru, Patrick Kluivert, sebelumnya menegaskan bahwa ia hanya akan memanggil pemain yang tampil konsisten bersama klubnya.
Kabar kembalinya Elkan Baggott juga menjadi angin segar bagi lini pertahanan Timnas Indonesia, yang tengah mempersiapkan diri untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Dengan kehadirannya, pelatih memiliki lebih banyak opsi di posisi bek tengah. Selain Baggott, nama-nama seperti Jay Idzes, Justin Hubner, Rizky Ridho, Jordi Amat, dan Mees Hilgers siap bersaing memperebutkan tempat utama.
Namun, perjalanan Baggott untuk kembali ke puncak performanya tidaklah mudah. Sebelumnya, ia sempat absen dari panggilan Timnas Indonesia sejak Mei 2024.
Hal ini bermula dari keputusannya menolak bermain di Timnas U-23 dalam playoff Olimpiade 2024 Paris, yang membuat pelatih saat itu, Shin Tae-yong, mencoretnya dari skuad.
Kini, dengan era baru di bawah arahan Kluivert, pintu Timnas Indonesia tampaknya kembali terbuka untuk sang bek muda.
Jika Elkan Baggott terus konsisten bersama Blackpool, bukan tidak mungkin ia akan kembali menjadi pilar penting bagi Timnas Indonesia.
Kehadirannya tidak hanya memperkuat lini belakang, tetapi juga menambah persaingan sehat yang dapat meningkatkan kualitas keseluruhan tim. Momentum ini menjadi awal baru bagi Baggott untuk membuktikan kualitasnya di pentas domestik maupun internasional.
Baca Juga: Pemain Keturunan Bisa Kena! 3 Bek Tengah yang Terancam Didepak Kluivert dari Timnas Indonesia